Dosen UMM Terpilih Jadi Ketua 2 Organisasi Kesehatan

Author : Humas | Selasa, 03 Desember 2019 14:16 WIB
Penyerahan bendera organisasi setelah Dr. dr. Febri Endra Budi S, MKes terpilih sebagai ketua umum BKS IKMIKKIKP dan PDK3MI (Foto: Rizky/Humas)
Dr. dr. Febri Endra Budi S, MKes, dosen Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) terpilih sebagai ketua umum Badan Kerja Sama Bagian Ilmu Kesehatan Masyarakat Ilmu Kedokteran Pencegahan Ilmu Kedokteran Komunitas Fakultas Kedokteran Se Indonesia (BKS IKMIKKIKP) dan Perhimpunan Dokter Kedokteran Komunitas dan Kesehatan Masyarakat Indonesia (PDK3MI). 
 
Febri terpilih pada perhelatan Musyawarah Nasional VI BKS IKM/IKK/IKP-Kongres Nasional V PDK3MI dan Simposium Nasional Kesehatan Masyarakat 2019 yang berlangsung selama dua hari (26-27/11) di Hotel Atria Malang.
 
“Jadi BKS IKMKKIKP dan PDK3MI adalah dua organisasi besar di bidang Kedokteran yang pada acara ini akhirnya dipersatukan. Setelah dilantik oleh Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI), kita akan menyatukan visi dari dua organisasi ini. Setelah itu baru kita tingkatkan fungsi organisasi agar keberadaan kami lebih bermanfaat di bidang kesehatan, khususnya di Indonesia,” ujar dr. Febri saat ditemui sela-sela kesibukan acara. 
 
Selain itu, menurut dr. Febri, sebagai bagian dari tulang punggung Kementerian Kesehatan, peran Promotif (Promosi Kesehatan/Penyuluhan) dan Preventif kesehatan (Pencegahan dalam masalah kesehatan) harus lebih dikembangkan tanpa meninggalkan peran Kuratif (Pengobatan/Pelayanan) dan Rehabilitatif (Pengendalian/Pengembalian).
 
Munas dan Kongres dihadiri oleh ketua umum BKS IKMIKKIKP yakni Dr. dr. Herqutanto, MPH., MARS., Sp.DLP. dan Sekjen PDK3MI Dr. Arif Alamsyah , MARS. Tercatat ada 54 Fakultas Kedokteran se-Indonesia, baik negeri maupun swasta yang hadir. Di antaranya Universitas Islam Sumatera Utara, Universitas Lampung, Universitas YARSI Jakarta, Universitas Muhammadiyah Yogyakarta, Universitas Hasanuddin hingga Universitas Nusa Cendana Kupang.
 
“Mudah-mudahan Simposium Nasional ini memberikan pencerahan dan wawasan kepada kita. Karena mau tidak mau itu harus kita laksanakan. Sehingga tidak perlu tumpang tindih fungsi Puskesmas maupun Rumah Sakit yang bermuara untuk kesehatan masyarakat,” tandas Dr. dr. Meddy Setiawan, Sp.PD Dekan FK UMM dalam sambutannya. (Riz/Can)
Shared:

Komentar

Tambahkan Komentar


characters left

CAPTCHA Image