MALANG – Memanfaatkan moment menjelang Hari Kartini dan musim penerimaan siswa baru, dunia perbankan mulai gencar mempromosikan produk tabungan untuk menggenjot perolehan Dana Pihak Ketiga (DPK).
Salah satunya adalah BII melalui produk BII Women One dan BII Superkidz. Kedua produk tersebut menyasar pada nasabah perempuan dan anak-anak. Berbagai kemudahan dan keistimewaan bisa didapatkan oleh nasabah Women One dan Superkidz.
“Salah satunya adalah desain kartu ATM yang berbeda dengan nasabah tabungan BII konvensional,” terang Sales Executive BII region 5 Malang, Ivan Kurniawan.
Keiistimewaan yang ditawarkan tabungan Women One menurut Ivan adalah saldo minimum yang rendah yaitu Rp 5000, selain itu nasabah Women One juga tidak akan dikenai biaya adminisitrasi.
“Untuk setoran awalnya sebesar Rp 2.5 Juta, memang sedikit lebih tinggi dibandingkan dengan tabungan lain, tetapi di sini tidak ada biaya ATM,” tegas Ivan saat ditemui Malang Post di area pameran BII di Plaza Araya kemarin siang.
Keuntungan lain adalah adalah hadirnya fitur Smart Spending, di mana setiap nasabah yang berbelanja di berbagai merchant seperti supermarket, restoran, dan lain-lain dengan menggunakan Kartu Debit BII Woman One akan mendapatkan cash back sebanyak 4 digit terakhir.
”Nasabah juga akan mendapatkan asuransi untuk penyakit kritis, seperti osteoporosis , kanker payudara atau kanker rahim,” rinci pria jebolan Universitas Muhammadiyah Malang itu.
Konsep tak jauh berbeda juga ditawarkan oleh tabungan BII Superkidz. Tabungan yang membidik anak-anak itu memberikan kesempatan bagi anak-anak untuk belajar menabung sejak dini.
Setoran awal untuk tabungan Superkidz sebesar Rp 500 Ribu, sedangkan setoran selanjutnya minimal Rp 50 Ribu. Untuk saldo minimal tak jauh berbeda dengan produk Women One, yaitu sebesar Rp 5000.
“Sama seperti Women One, di BII Superkidz juga tidak dikenakan biaya administrasi bulanan,” jelas dia.
Tak berbeda dengan produk tabungan lain, BII Superkidz pun menyediakan fasilitas ATM yang bisa dimanfaatkan untuk melakukan transaksi. Hanya saja karena produk ini diperuntukkan untuk anak ATM tersebut tidak bisa digunakan untuk transaksi debit.
“Ada juga bunga tambahan yang dikreditkan di awal tahun. Syaratnya, saldo harus mengalami penambahan dana setiap bulan,” pungkas Ivan. (fia/eno)