MALANG - Dari puluhan jenis beasiswa yang ada di perguruan tinggi, Djarum Beasiswa Plus termasuk yang paling diminati. Selain karena nominal beasiswanya yang tinggi, penerima beasiswa atau disebut Beswan Djarum juga mendapatkan pembinaan dan pelatihan.
Menurut Kabag Kesejahteraan Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) Dra Anisah Djarum Beasiswa Plus ini memberikan nilai dana Rp 600 Ribu per bulan diberikan kepada Beswan. “Tak hanya diberi beasiswa, Beswan juga mendapatkan materi pelatihan, outbond dan kegiatan lainnya. Sehingga anak-anak senang mendapatkan kesempatan beasiswa ini,” ungkapnya.
Di UMM proses seleksi penerima beasiswa Djarum dimulai di tingkatan fakultas. Karena kuota hanya enam mahasiswa saja, diharapkan dari tiap fakultas sudah diseleksi yang terbaik. Ada 15 anak yang dianggap terbaik yang saat ini siap mengikuti seleksi penerima beasiswa Djarum yang akan dilaksanakan di UMM Inn pada 27-28 September mendatang.
Hal senada diungkapkan Kabag Kemahasiswaan Universitas Negeri Malang (UM) Dra Fatmawati Istamar. Di UM beasiswa Djarum menjadi favorit mahasiswa, bahkan tahun ini saja mahasiswa yang mendaftar untuk mendapatkan beasiswa ini jumlahnya ratusan. Padahal kuota di UM hanya enam mahasiswa saja.
”Tahun ini saja yang mendaftar 500 orang, padahal yang kami kirimkan untuk diseleksi Djarum hanya 10 orang saja,” ungkapnya.
Tingginya animo mahasiswa ini menurutnya karena beasiswa Djarum tak hanya sekedar memberi beasiswa saja. Tapi juga membekali Beswan dengan berbagai pelatihan. Seperti pelatihan pengembangan kepribadian, pengembangan diri atau softskill, team work dan masih banyak lagi. Hasilnya pun bisa dirasakan oleh Beswan, bahkan menurut Fatmawati terlihat perubahan yang signifikan dari penerima beasiswa ini.
”Ada mahasiswa yang sebelumnya biasa saja, tapi setelah mengikuti pelatihan Djarum dia terlihat berubah lebih baik,” bebernya.
Persyaratan penerimaan beasiswa ini yaitu duduk pada semester lima, aktif di organisasi dan harus aktif menulis. Persyaratan ini berbeda dari sebelumnya, yang lebih mengutamakan beasiswa untuk mahasiswa miskin. Sekarang target penerimanya adalah mahasiswa yang aktif dan berprestasi. Selain IPK yang harus bagus, mereka juga harus bisa menulis karya tulis ilmiah. Karena Djarum selalu punya agenda lomba terkait penulisan karya ilmiah antar Beswan.
Kuota terbanyak didapatkan Universitas Brawijaya (UB) Malang sebagai salah satu penerima beasiswa Djarum Plus di Malang. Yaitu kuotanya diberikan untuk 10 mahasiswa. Menurut Kasubbag Kesejahteraan Mahasiswa UB, Ir Tjutjuk Usmanhadi beasiswa Djarum memang cukup diminati karena mahasiswa tak hanya mendapatkan materi saja, tapi juga mendapatkan pembinaan dan pelatihan.
Sementara itu Universitas Merdeka (Unmer) boleh berbangga. Karena tahun ini ada kesempatan batch ke II yang diberikan oleh Djarum. Pada batch pertama sebanyak 3 mahasiswa sudah terseleksi dan saat ini sedang dalam proses pencairan beasiswa. Menariknya lagi kalau di batch satu penerimanya dibatasi untuk fakultas tertentu, pada batch kedua terbuka untuk semua fakultas.
”Kami masih mendapatkan kesempatan pada batch ke dua, tapi belum tahu berapa kuota yang diberikan,” ucap Kepala Biro Administrasi Kemahasiswaan Unmer Malang, Mochammad Rofieq S.Si MT.(oci/eno)