UMM Raih Penghargaan AKU Kopertis

Author : Humas | Thursday, February 18, 2010 14:15 WIB | Malang Post -

MALANG - Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) kembali mendapatkan penghargaan dari Koordinator Perguruan Tinggi Swasta (kopertis) Wilayah VII Jawa Timur (Jatim). Penghargaan Anugerah Kampus Unggul (AKU) untuk kali ketiga.


”Akhir pekan lalu penghargaan diberikan langsung kepada Rektor UMM Dr Muhadjir Effendy MAP,” ungkap Kepala Humas UMM, Nasrullah M.Si.


Anugerah ini merupakan penghargaan untuk tiga kategori unggulan, yakni tata kelola, kemahasiswaan, serta penelitan dan pengabdian masyarakat.Anugerah sebagai kampus terunggul di Jatim ini berhasil dipertahankan UMM sejak pertama kali AKU dilaunching tahun 2007.


Pembantu Rektor II UMM, Drs Mursidi MM mengungkapkan bagi perguruan tinggi swasta, prestasi itu sangat membanggakan. Sebab, di tengah-tengah ketatnya persaingan antara PTS dan PTN pengakuan kualitas sangat dibutuhkan. Karena faktanya masyarakat masih sering menganggap PTS sebagai universitas kelas dua. Padahal, berdasarkan pengakuan publik melalui berbagai survei dan kontrol akreditasi tak jarang PTS memiliki keunggulan yang lebih dibanding PTN. Namun demikian, pihaknya yakin karena masyarakat semakin cerdas, maka image itu lambat laun juga akan hilang.


”PTS harus membuktikan bahwa dia memang unggul.” lanjutnya.


Penghargaan ini menambah deret prestasi UMM dalam tiga tahun terakhir. Seperti ddiberitakan sebelumnya, UMM masuk rangking 13 universitas terbaik versi majalah Globe Asia (2008), 50 Promising Universities versi Dirjen Dikti (2007). Dan, baru saja, pekan lalu UMM juga masuk dalam jajaran World Class Universities versi webometrics. UMM merupakan salah satu dari 8.000 perguruan tinggi yang masuk dalam ranking. Indonesia menempatkan 57 perguruan tinggi dalam daftar universitas top dunia itu. Jika dilihat dari PTS, UMM menempati urutan ke-12.  Untuk wilayah Jawa Timur, PTS yang masuk rangking hanya UMM dan Universitas Petra Surabaya.


“Sedangkan untuk wilayah Malang, UMM adalah satu-satunya PTS,” kata Ketua Lembaga Informasi dan Komunikasi (Infokom) UMM, Ir. Suyatno, MSi.


Masuknya UMM dalam webomatrics tak lepas dari usaha keras semua pihak. Sejak webomatrics pertama kali dirilis tahun 2004, UMM  memang belum pernah masuk kategori kelas dunia. Maklum saja, waktu itu rangking yang didasarkan atas penampilan website itu dirasa tidak mempengaruhi performance perguruan tinggi.


Namun setelah dipelajari, ternyata webometrics memiliki kredibilitas dalam mengangkat reputasi sebuah universitas, maka upaya mencapai rangking dunia mulai diperkuat sejak akhir tahun lalu.

 

“Jadi praktis persiapan kita belum genap satu tahun,” kata Suyatno. (oci/lim)

من المقطوع: http://malang-post.com/index.php?option=com_content&view=article&id=7491:umm-raih-penghargaan-aku-kopertis
Shared:

Comment

Add New Comment


characters left

CAPTCHA Image


Shared: