Ini Penyebab Anggota Polisi Jadi Sasaran Penembakan

Author : Humas | Wednesday, September 11, 2013 13:18 WIB | Okezone -

SURABAYA- Maraknya penembakan terhadap anggota polisi, kemungkinan disebabkan rasa dendam dari gembong narkoba atau jaringan teroris.

Menurut Pengamat Militer Prof. Muhadjir Efendi, selama ini polisi terlibat dalam pemberantasan teroris dan perang melawan bandar narkoba. "Ketika para teroris dan gembong narkoba melakukan aksi pembalasan, sasarannya ya polisi. Tidak peduli apakah itu polisi lalu lintas atau yang lain. Yang penting polisi jadi sasaran," kata Rektor Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) kepada Okezone, Rabu (11/9/2013).

Pria yang pernah mengenyam pendidikan Pertahanan Negara di Pentagon, Amerika Serikat ini menduga, pelaku penembakan kepada aparat kepolisian adalah Gembong Narkoba atau Teroris. Kata dia, Polisi merupakan profesi yang paling berisiko saat ini.

Kata dia, Polisi secara sendirian melakukan perang asimetris melawan sindikat Narkoba dan Jaringan Teroris. "Di mana dua perang itu mestinya tidak ditangani polisi melulu. Sehingga ketika teroris dan gembong narkoba melakukan counter attack sasarannya Polisi. Penembakan-Penembakan yang terjadi, korbannya adalah Polisi yang notabene tidak ada hubungan langsung terhadap perang melawan narkoba dan jaringan teroris seperti Polisi lalu lintas, Provost dan lain-lain," jelasnya.

Selain perang melawan Gembong Narkoba dan Jaringan Teroris ini, Polisi juga berfungsi sebagai pelayan dan pengayom masyarakat. Kata Muhadjir ini, kejadian penembakkan aparat kepolisian ini tidak ada kaitanya akan adanya pergantian pucuk pimpinan Polri.

Menurutnya, terlalu naif jika mengkait-kaitkan kejadian tersebut dengan pergantian pucuk pimpinan Korps berseragam coklat tersebut.

من المقطوع: http://jakarta.okezone.com/
Shared:

Comment

Add New Comment


characters left

CAPTCHA Image


Shared: