Rektor Universitas Muhammadiyah Malang, Dr. Muhadjir Effendy, MAP. TEMPO/Nurdiansah
TEMPO.CO, Malang - Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) menyediakan beasiswa untuk 2.000 mahasiswa baru 2011 dari jumlah total mahasiswa yang mencapai 10 ribu. Beasiswa itu untuk mahasiswa dari keluarga miskin dan mahasiswa yang mempunyai nilai akademis bagus.
"Beasiswa ini sebagai bentuk kepedulian UMM kepada keluarga miskin dan apresiasi kepada mahasiswa yang berprestasi," kata Kepala Humas UMM, Nasrullah, Jumat, 27 Mei 2011.
Menurut Nasrullah, 2.000 beasiswa itu berasal dari 200 jalur beasiswa. Beasiswa berasal dari UMM sendiri dan pihak luar, antara lain, Dirjen Dikti Kementerian Pendidikan Nasional, Djarum Foundation, BNI 1946, dan Komisi Uni Eropa.
Nilai beasiswa bervariasi. Untuk BNI misalnya memberikan beasiswa kepada 10 mahasiswa sebesar Rp 1,5 juta per mahasiswa setiap tahun. Komisi Uni Eropa memberikan beasiswa kuliah ke luar negeri untuk 50 mahasiswa berprestasi berupa pembebasan biaya kuliah dan biaya hidup di luar negeri.
Sedangkan UMM memberikan beasiswa berupa pembebasan biaya pendidikan selama kuliah. Khusus untuk beasiswa dari UMM, beasiswa diberikan kepada kader Muhammadiyah, mahasiswa berprestasi, dan mahasiswa dari keluarga miskin.