UMM Jalin Kerja Sama dengan US-AIEE

Author : Humas | Thursday, March 31, 2016 11:14 WIB | Tempo Online -

UMM Jalin Kerja Sama dengan US-AIEE

UMM bersama dengan United States – Asia International Educational Exchanges (US-AIEE), dan University of North Carolina at Greensboro (UNCG), memperluas kerja sama untuk melakukan riset, dan beberapa kerja sama lainnya. dok/umm.ac.id KOMUNIKA ONLINE

KOMUNIKA, Jakarta- Melakukan kerja sama dengan negara lain, menjadi salah satu cara Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), meningkatkan mutu baik di bidang akademik, maupun non akademik.

Untuk itu, pihak UMM bersama dengan United States – Asia International Educational Exchanges (US-AIEE), dan University of North Carolina at Greensboro (UNCG), memperluas kerja sama untuk melakukan riset, dan beberapa kerja sama lainnya.

Sebelumnya, UMM setiap tahunnya menjadi host Pre­Sevice Training (PST), bagi relawan AS yang tergabung dalam Peace Corp. Para relawan itu merupakan duta perdamaian yang menyebar ke berbagai pelosok kampung di Jawa Timur dan Jawa Barat. 

Menurut staf International Relations Office (IRO) UMM, Dr Rinjani Bonavidi MEd, dengan kedatangan, presiden US-AIEE, Stanley Harsha dan ketua Program Pascasarjana UNCG Dr William R Wiener ke UMM, akan memperluas lingkup kerja sama dengan serangkaian program, di antaranya riset akademik, pertukaran mahasiswa dan dosen, kredit transfer, home stay program dan learning express (LEx).
 

“Ke depan. UMM akan semakin memperbanyak program kerja sama dengan AS. Untuk bisa kuliah di UNCG, mahasiswa UMM bisa mengikuti program kredit transfer dengan melakukan pembayaran di UMM, namun studinya di sana. Begitu juga untuk pengajar di UMM, mereka dapat mengajar di AS selama beberapa waktu untuk menambah pengalaman mengajar di luar negeri,” papar Rinjani, Selasa, 29 Maret 2016.

Sementara itu William mengaku gembira terkait kerjasama kedua pihak. Apalagi, UMM dinilainya sangat kooperatif dalam bekerjasama. Rencananya, selepas kembali ke AS, Willian akan membahas hasil kesepakatan ini dengan pihak UNCG, agar mewujudkannya dalam bentuk memorandum of understanding (MoU).

Diah Ayu Ningtyas – umm.ac.id

من المقطوع: https://m.tempo.co
Shared:

Comment

Add New Comment


characters left

CAPTCHA Image


Shared: