Laporan Wartawan Surya,M Zainuddin
TRIBUNJATIM.COM,MALANG - Untuk mengakomodir pertumbuhan sepakbola wanita di Kota Malang, Pengcab PSSI akan menggelar Umi Farida Cup di Stadion Gajayana, 22-24 Desember 2013.
12 tim sepakbola wanita sudah memastikan diri akan meramaikan turnamen pertama kalinya ini.
Sekretaris Pengcab PSSI Kota Malang, Haris Tofly mengungkapkan turnamen akan menggunakan sistem setengah kompetisi.
Kontestan akan dibagi dalam empat grup.
Juara dan runner up grup akan langsung berlaga di delapan besar.
Menurutnya, waktu tiga hari cukup untuk menyelesaikan turnamen karena durasi setiap laga selama 2 X 20 menit.
Bagi Pengcab, turnamen ini untuk mencari bibit unggul yang akan dipersiapkan melakoni Poprov Jatim 2015 di Banyuwangi nanti.
Sebenarnya saat ini Pengcab sudah memiliki 26 pemain yang siap diterjunkan dalam Porprov 2015 nanti. Tapi, Pengcab berharap Umi Farida Cup bisa memunculkan pesepakbola wanita baru.
“Kalau ada bibit baru, kami kan memiliki banyak pilihan untuk membentuk tim,” kata Haris kepada Surya Online (Tribunnews.com Network), Jumat (20/12/2013).
Pria yang juga dosen Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) ini menambahkan semua pemain Porprov ikut meramaikan Umi Farida Cup.
Tapi, mereka tidak bergabung di tim sendiri. Menurutnya, pesepakbola Porprov ini memperkuat klub, sekolah, atau PT-nya.
Bagi Haris, terjunnya para pesepakbola Porprov ini juga untuk mengasah skillnya. Apalagi pesepakbola wanita kurang mendapat kesempatan menambah jam terbangnya di kompetisi atau turnamen.
“Kami ingin persiapan tim Porprov lebih matang. Porprov nanti adalah kesempatan tim wanita turun pertama kali,” tambahnya.
Saat Porprov digelar di Kediri pada 2011, dan Madiun pada 2013 lalu, Pengcab ingin menerjunkan tim sepakbola wanita.
Tapi, dalam waktu bersamaan ada turnamen lain yang harus diikuti oleh tim sepakbola wanita, yaitu Menpora Cup dan Piala Bude Karwo.
“Turnamen ini baru pertama kali di Kota Malang. Kami berharap event ini bisa menjadi event tahunan,” terangnya.