 |
| Presiden Rusia bertemu Menhan Arab Saudi bahas kesepakatan nuklir (Foto: Reuters) |
SAINT PETERSBURG – Arab Saudi dilaporkan telah menandatangani enam kesepakatan kerjasama dengan Rusia. Salah satunya adalah, kesepakatan penggunaan teknologi nuklir yang bersifat damai.
Berdasarkan pemberitaan yang dimuat Al Arabiya, Jumat (19/6/2015), kesepakatan tersebut tercipta setelah Menteri Pertahanan (Menhan) Arab Saudi, Pangeran Mohammad bin Salman, bertemu dengan Presiden Rusia Vladimir Putin di Istana Konstantin Rusia, di Kota Saint Petersburg.
Sementara itu, menurut dua orang sumber di Rusia, Menteri Energi dan Sumber Daya kedua negara itu telah merencanakan diskusi untuk membahas kesepakatan lebih lanjut dalam sebuah forum di Kota Saint Petersburg.
Arab Saudi merupakan negara pengekspor minyak bumi ternama yang masuk menjadi anggota Organisasi Negara Pengekpor Minyak Dunia (Organization of the Petroleum Exporting Countries/OPEC).
Sedangkan Rusia yang tidak menjadi anggota OPEC, merupakan negara pemasok minyak terbesar kedua ke pasar global.
Banyak pengamat berpendapat, keputusan Arab Saudi yang mulai mendekati Rusia dengan menyepakati penggunaan teknologi nuklir disebabkan oleh kekecewaan terhadap Amerika Serikat (AS) yang saat ini sedang bernegosiasi dengan Iran terkait kesepakatan program nuklir.
(hmr)
