 |
| Salah satu acara perayaan Thanksgiving di AS. (Foto: Reuters) |
BANYUWANGI – Konsulat Jenderal Amerika Serikat (AS) di Surabaya dan Kedutaan Besar AS di Jakarta merayakan Thanksgiving atau Hari Bersyukur pada 19–22 November 2014. Perayaan Thanksgiving tersebut meliputi makan malam Thanksgiving yang diadakan di Pendapa Kabupaten Banyuwangi pada hari ini.
Perayaan selama empat hari itu berlangsung dengan dukungan Bupati Banyuwangi dan Institut Transformasi dari Rajawali Foundation. Sejumlah acara terkait Thanksgiving turut diadakan. Antara lain, kunjungan ke Komunitas Suku Osing, permainan Thanksgiving dengan pelajar Banyuwangi, serta aksi bersih pantai dan pelepasan tukik di Pantai Boom.
Makan malam Thanksgiving tak lupa dilengkapi dengan tradisi unik yaitu pemberian ampunan untuk seekor kalkun. Dalam perayaan Thanksgiving kali ini, Rajawali Foundation turut serta menyelenggarakan workshop terkait tata kelola pemerintahan dan transparansi untuk 20 bupati dan wali kota dari wilayah Indonesia Timur. Perayaan Thanksgiving akan ditutup dengan Banyuwangi Ethno Carnival, festival kebudayaan ternama yang digelar oleh Pemerintah Kabupaten Banyuwangi, pada Sabtu 22 November 2014.
EducationUSA turut pula hadir di Banyuwangi untuk merayakan Pekan Pendidikan Internasional Ke-15 yang diadakan pada 17–21 November 2014. Sepanjang pekan ini, Education USA akan mengunjungi berbagai sekolah dan universitas di Banyuwangi untuk mempromosikan keuntungan dari pembelajaran global dan pertukaran pelajar.
EducationUSA merupakan suatu organisasi yang memberikan konsultasi gratis untuk studi di AS, dan memiliki penasihat khusus dan pusat-pusat penasihat edukasi di penjuru Indonesia, di bawah manajemen Kedutaan Besar Amerika Serikat di Indonesia.
Dalam acara makan malam Thanksgiving, Duta Besar AS untuk Indonesia Robert O Blake, Konsul Jenderal Amerika Serikat di Surabaya Joaquin F Monserrate, serta Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas mendemonstrasikan kepada media tentang cara memasak makanan khas Thanksgiving.
Duta Besar AS untuk Indonesia Robert O Blake dan Konsul Jenderal AS di Surabaya Joaquin F Monserrate tak lupa menjelaskan tentang sejarah serta pengalaman Thanksgiving mereka. Kegembiraan Thanksgiving turut pula dirasakan warga Banyuwangi dengan digelarnya pesta rakyat oleh Pemerintah Kabupaten Banyuwangi di luar Pendapa Kabupaten Banyuwangi.
Dubes Blake menyatakan bahwa perayaan Thanksgiving di Banyuwangi mempromosikan welas asih dan toleransi, dua nilai yang turut dijunjung bersama oleh AS dan Indonesia. Perayaan ini juga menunjukkan pentingnya diplomasi people-to-people.
“AS dan Indonesia telah menikmati hubungan bilateral luar biasa yang dibangun atas dasar kesamaan nilai dan kepentingan. Kami berharap dengan merayakan Thanksgiving di sini, kami dapat berbagi nilai-nilai ini serta mengungkapkan rasa syukur kami untuk kemitraan yang lebih kuat di masa datang,” kata Dubes Blake, dalam rilis yang didapat Okezone, Jumat (21/11/2014).
Perayaan Thanksgiving atau Hari Bersyukur di AS merupakan waktu untuk berkumpul dengan keluarga dan handai taulan, berbagi makanan tradisional, serta mengucapkan syukur untuk semua hal yang baik dalam hidup. Dirayakan setiap Kamis keempat pada November, sejarah perayaan Thanksgiving bermula dari festival panen raya.
Festival itu mengungkapkan rasa syukur atas hasil panen yang luar biasa, baik dalam kebudayaan kaum Pilgrim yang berlayar dari Inggris pada 1620, serta kebudayaan penduduk Asli AS yang mereka jumpai. (hmr)
