 |
|
Limosin lapis baja Presiden Obama yang sedang di derek
|
JERUSALEM — Kunjungan bersejarah Presiden Barack Obama ke Israel, Rabu (20/3) pagi, diwarnai peristiwa memalukan ketika limusin lapis baja Obama mogok dalam perjalanan ke bandara. Mobil buatan General Motors itu dinaikkan ke sebuah truk pengangkut setelah sopirnya tanpa sengaja memasukkan bensin, dan bukan solar, ke mesinnya.
Obama sendiri tiba di Tel Aviv, Rabu sore waktu setempat. Pada pagi hari itu, limusin yang dimaksudkan untuk membawa dia ke hotelnya tidak dapat bergerak setelah sopir membuat kesalahan konyol tersebut.
Sejumlah laporan berita lokal menyatakan bahwa yang rusak merupakan limusin Obama yang dikirim khusus dari Washington. Maka dari itu, ia pun terpaksa menggunakan kendaraan kedua yang mereka bawa dari Amerika Serikat.
Mobil tersebut diambil gambarnya oleh stasiun TV lokal, 24 Hours News, saat kendaraan itu berada di belakang sebuah truk pengangkut.
Begitu mobil tersebut tidak dapat membawa Obama dari bandara, Obama pun dijadwalkan untuk meninggalkan bandara dengan helikopter. Dengan begitu ia terhindar melewati pos pemeriksaan Palestina yang dapat mengganggu rute dari Bandara Ben Gurion ke Jerusalem.
Dinas Rahasia AS (Secret Service) mengeluarkan sebuah pernyataan tentang insiden itu bahwa hal tersebut merupakan situasi yang menuntut lembaga itu selalu siaga. "Salah satu kendaraan pengamanan kami mengalami masalah mekanis di Israel pada pagi hari ini. Itulah sebabnya kami membawa sejumlah kendaraan dan mekanik dalam semua perjalanan," kata Edwin Donovan, juru bicara Secret Service. "Situasi seperti ini telah diperhitungkan secara saksama oleh tim kami sehingga jadwal Presiden tidak terpengaruh oleh jenis masalah seperti itu."
Lembaga itu tidak mengonfirmasi benar atau tidaknya pengemudi menggunakan bensin dan bukan solar, dan apakah soal itu yang menjadi penyebab kerusakan.
