Razia Warung Kopi, Empat Polisi Tunisia Dipecat

TUNIS – Empat polisi Tunisia dipecat karena melakukan tindakan kekerasan di bulan suci Ramadan. Mereka dinilai telah menyalahgunakan wewenang dalam menjalankan tugas.

Kasus ini bermula ketika terjadi razia terhadap warung kopi di Tunisia. Kepolisian Tunisia mendapati sebuah warung kopi yang tetap buka pada waktu puasa. Tentu saja para pengunjung dan karyawan di warung kopi panik dan mencoba kabur dari kejaran polisi.

“Para polisi tersebut melempar kursi dan mengejar karyawan saya, “ ujar pemilik warung kopi bernama Mustapha Fares, seperti dilansir Al Arabiya, Jumat (26/6/2015).

Tindakan yang dilakukan oleh para polisi tersebut dinilai berlebihan dan memalukan, sehingga mereka pantas dihukum melalui pemecatan.

Tunisia menerapkan larangan bagi warung kopi dan restoran untuk beroperasi selama waktu puasa. Jika ketahuan, mereka akan diberikan sanksi.

Namun, para pengusaha warung kopi dan restoran sering membuka tempat usahanya secara sembunyi-sembunyi untuk menghindari kejaran polisi.