 |
| Pejuang Kurdi ini kembali berdiri setelah terkena ledakan bom. (Foto: Mirror) |
SEORANG pejuang Kurdi yang bertempur melawan kelompok militan ISIS masih bisa berdiri dan meminta senjatanya setelah terlempar oleh sebuah ledakan dari ranjau. Kejadian luar biasa itu terekam dalam sebuah video yang direkam oleh rekannya.
Video tersebut memperlihatkan Hajar, sang pejuang Kurdi, yang sedang berjalan menaiki bukit tiba-tiba terpental karena ledakan bom yang ditanam militan ISIS. Juru kamera yang merekam aksi hajar terdengar panik melihat kejadian itu dan segera berlari menghampiri sambil memanggil nama Hajar berulang kali untuk memberikan pertolongan.
Setelah asap dan debu ledakan mulai menghilang Hajar ternyata masih hidup, meskipun darah tampak di sekujur tubuhnya. Tidak hanya itu, pria Kurdi itu tampak berdiri dan meminta senjatanya sedangkan rekan juru kameranya memintanya untuk duduk dan tidak kembali ke garis depan.
Rekaman yang di tampilkan di lama LiveLeak tersebut dilaporkan diambil pada pertempuran di Mosul, Irak tahun lalu. Seorang ahli bahan peledak mengatakan video tersebut tampaknya merupakan sebuah kejadian sungguhan dan bukan rekayasa.
“Satu-satunya yang saya rasa dapat menyelamatkannya adalah posisinya yang kemungkinan berada sedikit di bawah bukit dari ledakan tersebut dan jika alat peledak itu ditanam tidak terlalu dalam,” kata ahli peledak yang tidak disebutkan namanya sebagaimana dilansir Mirror, Rabu (1/7/2015).
Menurut sang ahli, jika peledak itu ditanam cukup dalam, sebagian besar kekuatan ledakan akan menuju ke atas dan melontarkan Hajar ke udara.
“Selamatnya Hajar kemungkinan adalah gabungan dari keberuntungan dan alat peledak yang diletakkan dan didesain dengan buruk,” tambahnya.
Hajar kemungkinan adalah seorang pejuang Peshmerga, kelompok bersenjata Kurdi yang berbasis di Irak. Mereka bertanggung jawab atas keamanan di wilayah Irak Kurdistan karena militer Irak dilarang untuk memasuki wilayah tersebut.
(hmr)
