Walikota Jakarta Barat, Burhanuddin
|
Jakarta - Tak ingin jabatan mengganjal karir politiknya, Wali Kota Jakarta Barat Burhanuddin memilih mundur dari posisi sebagai orang nomor satu di Jakbar. Burhan mendaftarkan diri sebagai caleg untuk Pemilu 2014 dari Partai Gerindra.
Surat pengunduran Burhanuddin juga sudah dikirim ke Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama beberapa waktu lalu. Burhanuddin berharap permohonannya segera disetujui mengingat masa kerjanya akan berakhir Juli 2013 mendatang.
"Saya sudah kirim surat pengunduran diri pekan kemarin, dan sekarang sedang melakukan kelengkapan data. Senin 15 April 2013, rencananya saya akan menghadap ke Gubernur DKI Jakarta, sekaligus memberikan surat pengunduran diri, yang sebelumnya sudah diterima oleh Wakil Gubernur DKI," kata Burhanuddin, Jumat 12 April 2013.
Dikatakan Burhanuddin, mulai pekan depan jabatan wali kota sudah tidak didudukinya lagi. Tapi dia belum mengetahui siapa penggantinya. "Semua wewenang gubernur," kata dia.
Burhanuddin mengaku sudah dipinang oleh Partai yang didirikan oleh Prabowo Subianto yakni Gerindra. Menurut dia, diterimanya lamaran itu lantaran dirinya masih ingin mengabdi kepada negara.
"Saya masih ingin berbuat baik kepada masyarakat. Pengabdian saya sebagai wali kota Jakarta Barat masih belum maksimal," ucapnya.
Sebelumnya Fadjar Panjaitan juga mengundurkan diri sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Jakarta. Dia mundur dari PNS karena telah memutuskan untuk menjadi anggota partai politik. Fadjar telah mendaftar sebagai calon legislatif untuk DPR RI dari PDI Perjuangan untuk daerah pemilihan Jakarta Barat.