(VIVAnews/Ikhwan Yanuar)
|
VIVAnews – Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta terpilih, Joko Widodo dan Basuki Tjahaja Purnama, akan menjalani pelantikan di gedung DPRD DKI Jakarta, Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat, Senin 15 Oktober 2012.
Menjelang pelantikan Jokowi-Ahok pukul 10.00 WIB, situasi di Jalan Kebon Sirih tersendat. Arus kendaraan dari arah Sabang menuju Tugu Tani bergerak perlahan sehingga pengguna jalan harus bersabar. Ini karena ratusan orang, terutama pendukung Jokowi-Ahok, berkumpul di depan gedung DPRD DKI Jakarta.
Berdasarkan pantauan VIVAnews, jumlah pendukung dan simpatisan Jokowi-Ahok terus berdatangan dan semakin banyak setiap jam. Mereka terlihat menggunakan sepeda motor maupun mobil. Tak hanya itu, mereka juga membawa bendera-bendera sebagai penyemarak.
Sementara itu di depan pintu gerbang DPRD, terlihat ondel-ondel dan sekelompok musisi yang memainkan lagu-lagi khas Betawi. Sejumlah karangan bunga berisi ucapan selamat kepada Jokowi-Ahok juga terpampang di pelataran gedung DPRD.
Untuk pengamanan, ratusan polisi disiagakan dari Polda Metro Jaya dan Polres Metro Jakarta Pusat. Mereka berjaga mulai dari lampu merah Sabang sampai dalam pelataran gedung DPRD. Satu mobil anti huru-hara di depan gedung DPRD, dan satu baraccuda di pelataran gedung Balai Kota DKI Jakarta juga disiagakan untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.
Selain personel polisi, tampak pula berjaga ratusan petugas Satpol PP dan dari ormas Front Betawi Bersatu (FBB) di pelataran gedung DPRD DKI Jakarta. (umi)