Ibnu Hariyanto - detikNews
Foto: Dok. Istimewa
Jakarta - Pekerja yang tertimpa paku bumi saat mengerjakan proyek normalisasi Kali Ciliwung, Muaf Jaelani (25) telah sadarkan diri di RS Premier Jatinegara, Jakarta Timur. Muaf mengalami patah kaki kanan dan harus diamputasi.
"Sudah siuman sekarang," kata Customer Service Supervisor RS Premier Jatinegara, Sukendar, di RS Premier Jatinegara, Jalan Jatinegara Timur, Jakarta Timur, Senin (17/10/2016).
Pantauan di RS Premier Jatinegara, sekitar pukul 09.30 WIB, Muaf masih dirawat di ruang ICU. Belum ada dari pihak keluarga yang datang menjenguk.
Menurut Sukendar, akan ada rekan-rekan kerja Muaf yang datang menjenguk sekitar pukul 10.30 WIB. Pihak rumah sakit sendiri akan melakukan konferensi pers terkait keadaan Muaf sekitar pukul 11.00 WIB.
Muaf tercatat sebagai warga Cakung Barat RT 11/04 Kelurahan Cakung Barat, Cakung, Jakarta Timur. Ia merupakan pekerja proyek normalisasi Kali Ciliwung di Tebet, Jakarta Selatan.
Sebelumnya Kasubag Humas Polres Jakarta Selatan, Kompol Purwanta, menceritakan saat itu Muaf tengah mengarahkan crane untuk pemasangan paku bumi. Dia bersama dengan seorang pekerja lainnya bernama Catur.
"Korban dan saudara Catur sedang mengarahkan tiang pancang beton ke lubang bresing," ujar Purwanta kepada detikcom, Minggu (16/10).
Namun, lanjut Purwanta, sling yang mengikat tiang pancang itu putus dari crane. Muaf yang berdiri di dekat crane pun tidak dapat menghindar dan tertimpa paku bumi itu.