(Antara/ Agus Bebeng)
|
VIVAnews – Pesawat Jabiru yang merupakan hasil karya siswa Sekolah Menengah Kejuruan Negeri 12 Bandung kemungkinan akan diterbangkan pada acara Bandung Air Show 2012 yang digelar tanggal 27-30 September 2012.
“Kemungkinan bisa terbang, tapi persisnya belum tahu karena masih harus melalui beberapa proses di Kementerian Perhubungan,” kata Komandan Pangkalan TNI Angkatan Udara (Danlanud) Husein Sastranegara, Kolonel Penerbang Umar Sugeng Hariyono, dalam konferensi pers di Hanggar F Lanud Husein Sastranegara, Bandung, Selasa 25 September 2012.
Pesawat Jabiru rakitan anak bangsa itu sudah pasti akan dipamerkan dalam Bandung Air Show yang digelar di Lanud Husein Sastranegara. Meski belum mengantongi sertifikat layak terbang dari Kementerian Perhubungan, namun Jabiru sudah pernah menjalani test flight di Bandara Pondok Cabe Tangerang, dan mampu terbang pada ketinggian 4.000 kaki selama 20 menit.
Bandung Air Show (BAS) tahun ini adalah yang kedua kali digelar. Selain memamerkan pesawat dalam negeri, BAS 2012 juga akan menghadirkan berbagai pesawat dari luar negeri. “Sekitar 10 pesawat jenis aerosport, cessna, dan cassa dari Malaysia dan Australia akan datang ke Bandung,” kata Umar.
Pesawat-pesawat itu akan beratraksi di langit kota Bandung. “Jumlah total pesawat yang akan dipamerkan sekitar 50, baik dari Indonesia maupun luar negeri,” ujar Umar. Atraksi pesawat Indonesia yang bakal dipamerkan adalah pesawat tempur Hawk 100/200 oleh Skuadron 12 Lanud Pekanbaru.
Sementara atraksi helikopter yang dipamerkan adalah Colibri oleh Skuadron 7 Lanud Kalijati Subang. Bandung Air Show 2012 digelar sebagai rangkaian dari peringatan Hari Ulang Tahun Kota Bandung yang ke-202. Meski dinamakan “air show,” namun bukan hanya pesawat yang akan dipamerkan di sini.
Bandung Air Show juga bakal dimeriahkan oleh kehadiran tank dan panser milik PT Pindad. Panitia BAS yang bekerja sama dengan Lanud Husein Sastranegara dan Pemerintah Kota Bandung menargetkan sekitar 100 ribu pengunjung pada even tahun ini. (eh)