Laboratorium Kedokteran

 Mata Kuliah kedokteran merupakan mata kuliah yang didasarkan atas teori dan praktikum, dengan keselarasan antara teori dan praktikum mahasiswa dapat mengetahui secara langsung dan mampu mengaplikasikan dalam keluarga, perusahaan industri maupun masyarakat.
 

Tujuan dan fungsi laboratorium pada Fakultas Kedokteran UMM

  • Menunjang proses belajar mengajar pada mata kuliah Kedokteran.
  • Memberikan pembekalan ketrampilan/skills pada mahasiswa sebelum memasuki tahap profesi.
  • Memberikan kesempatan dalam mengembangkan teori dan konsep bidang kedokteran dan bidang terkait.

 

Laboratorium Biomedik

Dalam rangka efisiensi tempat dan sarana-prasarana, fakultas kedokteran UMM mendesain Laboratorium sedemikian rupa sehingga dapat dipergunakan untuk berbagai mata kuliah yang didasarkan atas teori dan praktikum. Laboratorium Biomedik terdiri dari:

  1. Laboratorium Terpadu
  2. Laboratorium Farmakologi
  3. Laboratorium Fisiologi
  4. Laboratorium Anatomi
  5. Laboratorium AVI (Audio Visual Kedokteran)

 

Laboratorium Terpadu

Fasilitas Laboratorium Terpadu; 1. Mikroskop Olympus tiap 2 mahasiswa (70 mikroskop), koleksi awetan macros dan micros yang lengkap, koleksi biakan kuman, peralatan urinalisis dan hematologi yang lengkap, serta ditunjang peralatan multimedia yang canggih. Mata kuiah yang menggunakan Laboratorium Terpadu sebagai berikut:

  1. Biologi Kedokteran
  2. Histologi
  3. Mikrobiologi Kedokteran
  4. Parasitologi Kedokteran
  5. Patologi Klinik
  6. Patologi Anatomi;

 

Laboratorium Farmakologi

Laboratorium Farmakologi Fakultas  UMM : dengan fasilitas peralatan analgesimeter, Isolated organ bath, Kymograph recorder, kandang hewan coba, serta ditunjang peralatan multimedia yang canggih.

 

Laboratorium Fisiologi Fakultas Kedokteran

Laboratorium Fisiologi Fakultas Kedokteran UMM : dengan fasilitas peralatan uji ECG, Spirometer, BMR, Aerocycle, Audiometer, uji mata dll.

 

Laboratorium Anatomi

Laboratorium Anatomi Fakultas Kedokteran UMM : dengan fasilitas ruang laboratorium yang representative, cold storage yang digunakan untuk merawat cadaver, preparat kering (osteologi), preparat basah (cadaver).

Laboratorium Anatomi PPD UMM mengembangkan media pembelajaran dengan membuat preparat kering (osteologi), serta menggunakan audiovisual topik-topik pembelajaran anatomi

Laboratorium Anatomi diharapkan dapat dikembangkan untuk sarana wisata pendidikan dengan memodifikasi dan mengembangkan Ilmu Anatomi dalam suatu bentuk “Museum Anatomi”

 

Shared:
Muhammadiyah