Tim PGSD UMM saat berada di UMM (Foto: Humas UMM)
Malang (beritajatim.com) – Tim dosen Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) kembali menunjukkan kontribusi mereka di tingkat internasional. Kali ini, tim dosen dari Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) UMM mengunjungi Sekolah Indonesia Bangkok (SIB), Thailand.
Tim UMM mengimplementasikan media pembelajaran cerita bergambar yang mengintegrasikan nilai-nilai profil Pelajar Pancasila. Salah satu dosen yang terlibat, Arinta Rezty Wijayaningputri, M.Pd., menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari kerja sama internasional UMM.
“Kedatangan kami di SIB Thailand bertujuan untuk memperkuat profil Pelajar Pancasila sekaligus mengenalkan identitas gender melalui media pembelajaran berbasis cerita bergambar,” ujarnya.
Dalam pelaksanaan program ini, Arinta didampingi oleh dua rekan dosennya, Innany Mukhlishina, M.Pd., dan Murtyas Galuh Danawati, M.Pd., serta sejumlah mahasiswa Program Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) Mitra Dosen. Mereka mendapat sambutan hangat dari pihak SIB, yang memberikan ruang untuk memaksimalkan kontribusi UMM dalam kegiatan tersebut.
Menurut Arinta, media cerita bergambar adalah alat yang sangat efektif untuk mengenalkan konsep identitas gender kepada anak-anak sekolah dasar. “Penggunaan gambar yang menarik dan alur cerita inovatif membantu siswa memahami materi secara lebih menyenangkan. Selain itu, media ini juga mendorong pengembangan sikap mandiri, gotong royong, bernalar kritis, dan kreatif,” jelasnya.
Pendekatan ini dirancang untuk mengintegrasikan unsur pendidikan dengan kreativitas, sehingga mampu menciptakan suasana belajar yang interaktif dan menarik. Selain meningkatkan pemahaman siswa, metode ini juga bertujuan untuk menumbuhkan minat belajar mereka.
“Alhamdulillah, metode ini mendapat respons positif dari siswa dan guru di SIB. Kami melihat potensi besar dalam meningkatkan kemampuan literasi melalui media visual yang interaktif,” tambah Arinta.
Kegiatan ini juga menjadi salah satu bukti nyata komitmen UMM dalam memperluas kontribusi di dunia pendidikan, tidak hanya di tingkat nasional tetapi juga internasional. Arinta dan tim berharap penelitian dan implementasi media cerita bergambar ini dapat memberikan manfaat nyata bagi siswa-siswi SIB, sekaligus mendukung pendidikan berbasis komunitas Indonesia di luar negeri. (dan/but)