Mobil Listrik Mahasiswa UMM Juara I di KMHE Nasional 2022

Author : Humas | Selasa, 08 November 2022 07:29 WIB | Bhirawa - Bhirawa
 
   

Kota Malang, Bhirawa
Tim Dua Mekatronic Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) meraih juara I pada Kompetisi Mobil Hemat Energi (KMHE) 2022 kategori mobil listrik. Lomba digelar Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas) Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemdikbudristek) ini berlangsung mulai 7 Oktober lalu hingga pekan kemarin.

Mobil listrik yang diberi nama Barqun Speed EV. 05 itu berlaga secara Luring di Universitas Pembangunan Nasional (UPN) Veteran Surabaya.

Anggota Tim, Bima Fatureza Yusvana menjelaskan, mereka sempat vakum selama dua tahun karena pandemi. Hingga akhirnya bisa kembali berlaga pada 2022. Pada kompetisi ini Tim Dua Mekatronic membawa banyak inovasi dan pembaharuan komponen yang signifikan. Misalnya saja di aspek controlling, wiring, ban, dan juga kaki – kaki mobil.

Bima sapaan akrabnya menjelaskan, hal penting yang mereka perhatikan pada kelistrikan. Beberapa komponen kelistrikan bahkan harus didatangkan dari Negara Swiss agar mobil dapat bekerja secara maksimal. Pun dengan perubahan stir yang awal fleksibel menjadi lebih kaku. Stir fleksibel ini memang bagus karena bisa di pindah ke atas dan ke bawah, namun dinilai kurang nyaman untuk driver.

“Kami juga meningkatkan keamanan dari mobil listrik ini. Pada versi baru ini, dengan menambahkan dua pengaman di bagian controlling dan di luar controlling. Fungsinya untuk meminimalisir kerusakan akibat konsleting listrik dan arus berlebih. Jadi mesin akan otomatis mati ketika ada kerusakan dan tinggal mengganti bagian sekring listrik tanpa menghawatirkan bagian mesin lainnya,” jelas mahasiswa jurusan teknik mesin itu.

Terkait juara yang diraih, Bima mengatakan, Barqun Speed EV. 05 dapat menghemat energi lebih banyak dibandingkan tim lain. Selain karena pembaharuan sistem, raihan ini juga dapat dicapai dengan meminimalisir bobot kendaraan dan driver.

“Tim kami memilih driver yang lincah dan berbobot ringan sebesar 50 kg. Selain itu, bobot kendaraan juga hanya mencapai 35 kg, jadi total keseluruhannya hanya 85 kg. Dengan bobot yang ringan, mobil kami dapat lebih baik dalam menghemat energi,” kata dia.
Dalam mengikuti perlombaan ini Bima ditemani enam anggota tim lainnya yaitu Rofiq Nuryakin, Decha Rizqi Chamin, Yusron Ilham Kurnianto, Hendra Agus Setiawan, Diki Pramana, dan Agung Abdillah. Meskipun telah juara, Bima mengaku tidak akan lengah di kompetisi selanjutnya. Berbagai pembaharuan akan terus dilakukan Tim Dua Mekatronic agar mampu membuahkan hasil di ajang lain.
“Kini kendaraan yang kami rancang mampu mencapai 407 km/kwh. Ke depannya kami ingin meningkatkan nilai ini menjadi 600 km/kwh. Saya juga berharap Tim Mekatronic terus melanjutkan risetnya agar dapat membuat mobil hemat energi yang lebih baik,” tandasnya.

Apresiasi diberikan Moh Jufri, Pembina LSO Mekatronic UMM. Menurutnya, kemenangan ini berkat kerja keras dan kerjasama yang solid antara anggota tim dan pembina Mekatronic Tim 2, Andinusa Rahmandhika MEng. Meski sesekali mengalami kendala, namun mereka tidak pernah berhenti mencoba untuk menemukan solusinya.

“Prestasi juara I juga harus menjadi motivasi bagi para mahasiswa lain untuk mengukir dan mengharumkan nama UMM di berbagai ajang. Baik itu di level regional, nasional, bahkan juga internasional,” harapnya. [mut.fen]

Sumber: https://www.harianbhirawa.co.id/mobil-listrik-mahasiswa-umm-juara-i-di-kmhe-nasional-2022/
Shared:

Komentar

Tambahkan Komentar


characters left

CAPTCHA Image


Shared:

Kategori

Berita Terpopuler