Malang- Tiga hari menjelang pembukaan Muktamar Muhammadiyah ke 45, kampus Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) terus berbenah. Di kampus inilah muktamar digelar. Tampak panitia sibuk menyiapkan tempat persidangan, penginapan, tempat acara pembukaan sampai ke masalah tempat para penggembira. Perhelatan akbar ormas Islam kedua terbesar ini, menurut rencana akan dibuka oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Minggu (3/7/2005) pukul 14.00 WIB di Stadiun Gajayana, Malang. Rencananya, sekitar 80 ribu warga Muhammadiyah dari berbagai wilayah di Jawa tengah, DIY dan Jawa Timur akan hadir dalam pembukaan ini. Sebelumnya, mulai Jumat (1/7/2005) , akan dimulai sidang tanwir Muhamadiyah. Acara ini dikenal sebagai sidang pra-muktamar. Sidang tanwir ini diikuti oleh para Pengurus Wilayah Muhammadiyah di seluruh Indonesia. "Agenda sidang tanwir membahas penyaringan calon ketua. Dari 126 calon yang masuk akan disaring menjadi sekitar 32 calon pimpinan," kata Ketua I Bidang Muktamar Muhammadiyah, Bambang Herwinoto saat dihubungi detikcom, Kamis (30/6/2005). Sidang tanwir akan berlangsung selama 2 hari, dengan mengambil tempat di Basement Dome, UMM. Ruangan ini merupakan aula yang selama ini digunakan untuk acara wisuda sarjana. Selanjutnya, pada 4 Juli dimulai persidangan-persidangan. Diawali dengan sidang pleno 1-6 yang akan berlangsung selama 2 hari. Setelah sidang pleno, sidang komisi dan dilanjutkan sidang pleno kembali pada tanggal 7 Juli. Dijadwalkan seluruh rangkaian selesai pada tanggal 7 Juli dan tanggal 8 Juli ditutup oleh Wakil Presiden M Jusuf Kalla. Agenda Muktamar ke 45 Muhammadiyah ini, antara lain pemilihan Ketua Umum PP Muhammdiyah yang baru untuk menggantikan Syafi'i Ma'arif, menyusun program kerja dan membahas berbagai perkembangan Muhammadiyah ke depan. (jon/)
