.jpg)
Wamendiktisaintek Prof Fauzan siap mendukung proyek pembangkit listrik tenaga mikro hidro (PLTMH) UMM. (Humas UMM/KLIKMU.CO)
KLIKMU.CO – Berbagai program Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) selaras dengan program utama Presiden Prabowo Subianto.
Dua di antaranya adalah energi dan air yang diimplementasikan melalui pembangkit listrik tenaga mikro hidro (PLTMH) yang sudah UMM bangun sejak lama di beberapa titik di Malang. Termasuk PLTMH yang dibangun di wisata Sumber Maron, Kabupaten Malang.
Hasil program Profesor Penggerak Pembangunan Masyarakat (P3M) ini bahkan menjadi daya tarik edukasi dan siap dijadikan percontohan untuk berbagai daerah di Indonesia. Hal itu ditegaskan oleh Wakil Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Diktisaintek) Prof Fauzan yang turut serta hadir dan mengunjungi PLTMH Sumber Maron.
Pemberdayaan Masyarakat dan Ekonomi Lokal
Dalam rilis yang diterima KLIKMU.CO, Kamis (19/12/2024), Prof Fauzan menjelaskan bahwa kedatangannya bersama rombongan Kemendiktisaintek merupakan upaya untuk menemukan dan mencari praktik baik dari karya perguruan tinggi yang dapat dilaksanakan dan bermanfaat bagi masyarakat, seperti PLTMH.
Menurutnya, teknologi seperti PLTMH tidak hanya berfungsi sebagai penerapan teknologi semata, tetapi juga memiliki dampak sosial dan ekonomi yang signifikan bagi masyarakat sekitar.
“Dalam mengembangkan teknologi, perguruan tinggi membutuhkan ekosistem yang mendukung agar inovasi yang dihasilkan dapat berkembang lebih luas,” tegas mantan Rektor UMM tersebut.
PLTMH yang dikembangkan UMM di Sumber Maron diharapkan dapat menjadi model yang dapat diterapkan di berbagai daerah lain di Indonesia, seiring dengan tiga prioritas utama program Presiden Prabowo yaitu swasembada pangan, energi, dan air.
Energi Hijau dan Wisata Edukasi untuk Masyarakat
Bupati Malang Drs Sanusi menambahkan bahwa PLTMH UMM telah hadir sejak lama untuk mendukung pengembangan energi hijau di Sumber Maron. Selain memberikan kontribusi besar terhadap penyediaan energi hijau yang ramah lingkungan, PLTMH UMM juga berperan sebagai daya tarik wisata edukasi.
Banyak wisatawan yang datang untuk mempelajari cara kerja PLTMH, yang sekaligus memberikan wawasan tentang pentingnya penggunaan energi terbarukan.
“PLTMH UMM tidak hanya memberikan manfaat besar bagi masyarakat dan UMKM sekitar, tetapi juga meningkatkan daya tarik wisata edukasi. Kami berharap pengembangan serupa dapat dilakukan di daerah lain di Kabupaten Malang, bahkan seluruh Indonesia,” ujar Bupati Sanusi.
Dorong Kemandirian Energi dan Pembangunan Berkelanjutan
Rektor UMM Prof Nazaruddin Malik MSi menyatakan bahwa UMM telah berperan penting dalam mendukung pembangunan Kabupaten Malang, terutama melalui penerapan PLTMH di beberapa titik.
Hal ini juga merupakan bagian dari komitmen Kampus Putih dalam menerjemahkan program Presiden Prabowo, khususnya dalam aspek kemandirian pangan dan energi, serta mendukung keberlanjutan lingkungan untuk memajukan Indonesia.
(Wildan/AS)
