Malang Post – Candikala Team adalah sekelompok mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) Program Studi Ilmu Komunikasi. Kelompok ini berencana menggelar event kegiatan sosial. Yaitu, aksi peduli sosial di SMPN 2 Dau Satu Atap dan Alun-alun Kota Malang. Rencananya digelar pada Juni mendatang.
Dalam event itu, pihaknya menggandeng LSM Lembaga Pengkajian Kemasyarakatan dan Pembangunan (LPKP). Project Management Event ini untuk Praktikum Public Relations 3.
Aksi peduli sosial ini bertujuan ingin meningkatkan minat belajar pada anak yang memiliki kaitan erat dengan isu-isu sosial. Seperti eksploitasi anak dan pekerja anak. Hal ini diinisiasi LPKP, yang saat ini merupakan lembaga yang memiliki fokus program berupa pencegahan serta penanggulangan isu-isu sosial pada anak. Khususnya di Kota Malang.
“Kami akan menyampaikan ide dan gagasan di SMPN 2 Dau Satu Atap dan LPAN Griya Baca Kota Malang, guna memberikan wawasan, juga pengetahuan akan pentingnya menumbuhkan semangat belajar bagi siswa maupun orangtuanya. Seperti diketahui, orangtua menjadi faktor terbesar dalam pendidikan anak,” kata Ersa, Ketua Kelompok Candikala, Jumat (26/5).
Sholikhan, Ketua SC LPKP, membuka seluas-luasnya bagi Candikala Team untuk menjalin kerjasama, untuk menanggulangi isu-isu sosial anak di Kota Malang.
“Saat mendengar bahwa ada beberapa mahasiswa yang datang ke saya dengan maksud dan niat yang baik. Peduli terhadap kondisi masyarakat yang saat ini kurang mendapatkan perhatian khusus oleh pemerintah, saya dengan senang hati menerima bentuk usaha pembelajaran praktik lapangan dari anak-anak Komunikasi UMM ini.
Karena dulu anggota LPKP juga berlatar belakang dari mahasiswa yang peduli dan ingin berkontribusi untuk menanggulangi masalah-masalah sosial yang terjadi di masyarakat,” ungkap Sholikhan.
Dosen pengampu kegiatan Candikala Team ini adalah Jamroji, S.Sos, M.Comms. Sedang Candikala Team terdiri Ersa, Dhivanni, Yusuf, Amalia, Sally, Khafi, Vito, Dedy.
Ersa sebagai ketua kelompok mengungkapkan, pemilihan lokasi SMPN 2 Dau Satu Atap dan LPAN Griya Baca ini, dilakukan oleh Candikala dan LPKP guna menyasar bagian-bagian masyarakat yang berpotensi menjadi pekerja maupun yang telah menjadi pekerja anak. Pasalnya, penanggulangan isu berupa pekerja anak ini sangatlah penting untuk dilakukan.
Karena permasalahan terkait pekerja anak merupakan dasar dari segala bentuk isu-isu sosial lainnya. Seperti isu perkawinan anak. Bahkan eksploitasi yang mengarah pada kekerasan seksual bagi anak di bawah umur.
Umumnya, jika seorang anak sudah dipaksa untuk mencari nafkah di usianya yang masih dini, termasuk usia bermain, maka tidak menutup kemungkinan orientasi kehidupannya hanya berlandaskan pada segi materi dan melupakan tanggung jawabnya sebagai pelajar yang masih harus belajar untuk merancang keinginan mereka di masa depan.
Selain SMPN 2 Dau Satu Atap dan LPAN Griya Baca Kota Malang, LPKP serta Candikala Team juga menggandeng Komunitas Kelas Inspirasi Malang. Yaitu sebuah komunitas yang bergerak di bidang sosial dan pendidikan untuk merangsang anak-anak agar memiliki keinginan untuk mewujudkan cita-cita. Juga menggandeng beberapa nahasiswa dari perguruan tinggi di Kota Malang yang telah terdaftar menjadi partisipan volunteer dalam Aksi Peduli Sosial ini.
Nantinya, dalam melakukan tugas dan tanggungjawabnya sebagai volunteer, mereka akan dibagi menjadi 2 tim. Yaitu volunteer digital dan volunteer acara. Untuk volunteer digital, mereka akan bertanggung jawab dalam job desk yang berkaitan dengan publikasi konten terkait rangkaian acara yang dilakukan. Sedang volunteer acara bertanggung jawab untuk membantu Candikala dan LPKP dalam memandu acara bersama anak-anak dari SMPN 2 Dau Satu Atap serta LPAN Griya Baca.
Penyelenggaraan Aksi Peduli Sosial ini, tentunya akan dibagi menjadi beberapa rangkaian kegiatan yang bermacam-macam. Seperti : membantu anak-anak SMPN 2 Dau Satu Atap dan
LPAN Griya Baca Kota Malang untuk memiliki rangsangan dalam mewujudkan cita-cita. Melatih public speaking dengan budaya membaca, melatih daya ingat dan belajar mengenai pengetahuan umum dengan permainan interaktif.
Selain itu juga melestarikan permainan tradisional yang hampir punah dikarenakan perkembangan zaman digital.
Event Aksi Peduli Sosial ini akan diadakan selama 3 hari. Yaitu, tanggal 20 – 21 Juni 2023. Lokasikan di SMPN 2 Dau Satu Atap dan 25 Juni 2023 di Alun-Alun Kota Malang bersama anak-anak dari LPAN Griya Baca.
Candikala Team, LKPP, Dosen Pengampu, Ibu Maharina, dan Asisten Praktikum berharap, dengan kegiatan Aksi Peduli Sosial ini, adik-adik dari SMPN 2 Dau Satu Atap dan LPAN Griya Baca menjadi termotivasi untuk tetap
terus mau belajar dan bermain sesuai dengan usia yang saat ini sedang mereka miliki. Sekaligus bisa menjadi wadah bagi mahasiswa-mahasiswa yang terlibat untuk peduli dan belajar hal baru terkait isu sosial yang terjadi di lingkungan masyarakat sekitar.
Begitu pun LPKP berharap dari kegiatan ini, isu-isu sosial anak di Kota Malang dapat berkurang dan semakin banyak generasi muda yang berani mencoba langkah awal dalam penanggulangan isu-isu itu dengan berbagai kegiatan sosial. Tujuannya, supaya di
masa yang akan datang makin banyak pelopor bangsa yang menginisiasi gerakan peduli terhadap kondisi masyarakat dari kalangan yang kurang mendapat perhatian, khusus dari pemerintah.(Eka Nurcahyo)