MALANG - Sebanyak 108 lulusan D3 Keperawatan dan Profesi Ners mengikuti pelantikan dan angkat sumpah Jum’at (23/11) Fakultas Ilmu Kesehatan (Fikes) Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) kemarin. Memberikan layanan kesehatan yang baik diamanahkan kepada para lulusan yang akan terjun ke masyarakat untuk mengabdikan ilmunya.
Seperti diungkap Sekretaris Program S1 Keperawatan FIKES UMM, Ledy Martha Aridiana S.Kep Ns. M.Kes. Dalam orasi ilmiahnya di hadapan lulusan kemarin ia mengingatkan bahwa mutu pelayanan menjadi penentu kesetiaan pasien.
“Perawat sebagai salah satu tenaga kesehatan di rumah sakit harus bisa memberikan layanan yang baik agar pasiennya setia,” ungkapnya.
Ledy mengungkap saat ini masyarakat semakin kritis dalam mendapatkan layanan. Bahkan tidak sedikit yang berani protes baik melalui media massa atau lainnya. Tak hanya itu, pasien akan dengan mudah pindah ke rumah sakit yang lain jika pelayanan tidak sesuai harapan.
Ia merinci indikator pelayanan bermutu adalah semakin tinggi angka kesembuhan, rendahnya efek samping, angka kematian pasien rendah, dan semakin tinggi tingkat kepuasan klien terhadap pelayanan medis. ”Layani dengan benar dan tepat, dan berikan sesuai janji,” pesannya.
Pelantikan dan angkat sumpah kemarin digelar di kampus 2 UMM dan digelar Ketua Bidang Humas dan Publikasi Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Propinsi Jawa Timur (Jatim), Dr Suprayitno.
Dalam sambutannya Suprayitno berpesan agar lulusan Keperawatan siap terjun dan melayani masyarakat. Yang pada akhirnya untuk memberikan kepuasan kepada pasien. “Layani dengan baik dan manusiakan manusia, agar profesi perawat juga dihargai oleh masyarakat,” pesannya.
Hadir pula kemarin Pembantu Rektor 3 UMM, Diah Karmiyati yang memberikan pesan dan harapan kepada lulusan.
Menurut Ketua Prodi D3 Keperawatan FIKES UMM, Rohmah Susanto S.Kep.Ns sumpah yang sudah diucapkan harus menjadi motivasi dalam bekerja. Dan perawat dalam tugasnya tidak membedakan antara pasien satu dengan yang lainnya.(oci/sir/eno)
.jpeg)