JATIMTIMES - Bajulmati Sea Turtle Conservation (BSTC) atau Balai Konservasi Penyu Bajulmati yang berada di Kecamatan Gedangan, Kabupaten Malang, bekerjasama dengan Kelompok Praktikum Public Relation, Ilmu Komunikasi UMM, mengadakan sebuah event camp bernama BSTC Camp! pada 6-7 Agustus 2022.
Event BSTC Camp! dikemas dengan konsep educating & fun camping, di mana untuk peserta camp-nya sendiri melibatkan berbagai pihak, yakni sebanyak 38 peserta diperoleh dari pendaftaran berbayar yang datang dari berbagai latar belakang dan 10 peserta lain adalah peserta undangan, yakni 5 orang mahasiswa internasional, Universitas Muhammadiyah Malang, yang berasal dari Afganistan, Sudan, Nigeria dan Mesir, 1 orang mahasiswa internasional dari Universitas Negeri Malang asal Mesir, serta 4 peserta lainnya masing-masing 2 perwakilan dari instansi media yang berbeda.
Adapun rangkaian kegiatan yang diikuti oleh para peserta BSTC Camp! ialah kegiatan-kegiatan konservasi yang ada di BSTC, seperti edukasi tentang penyu, patroli malam pencarian jejak & telur penyu, dan lain sebagainya, yang juga akan ditambahi dengan kegiatan menyenangkan lain seperti games atau outbound, tur untuk mengetahui spot-spot bersejarah yang ada di Pantai Bajulmati, mulai dari Goa Wil, Punden, patung-patung wisatanya, hingga vegetasi yang ada di sana, dan masih banyak lagi.
Tujuan dari adanya perhelatan BSTC Camp! selain sebagai bentuk event praktikum dari Kelompok Gantari Creative yang bekerjasama dengan BSTC, tetapi, juga untuk membuat masyarakat dan siapapun di luar sana sadar, bahwa di sebuah tempat yang berjarak hampir 70 KM jauhnya dari hiruk pikuk kota, terdapat sebuah misi mulia untuk mempertahankan kelestarian penyu di lautan sebagai salah satu hewan yang paling dilindungi melalui kegiatan konservasinya, dan masyarakat akan selalu bisa menjadi bagian dari misi tersebut, sesederhana ketika punya ketertarikan untuk berkunjung dan memiliki kemauan untuk ke sana.
Event ini pun mencuri perhatian masyarakat yang dibuktikan dari jumlah pendaftar yang tidak sedikit dan datang dari berbagai latar belakang, meskipun didominasi oleh pendaftar asal Malang, ternyata ada beberapa peserta yang datang jauh-jauh dari luar Malang untuk mengikuti kegiatan ini, seperti Surabaya, dan beberapa mahasiswa internasional yang berasal dari Afganistan, Mesir, Sudan & Nigeria. Selain itu, event ini juga diikuti oleh beberapa peserta yang datang dari media-media asal Malang, yang tak hanya penasaran dengan event-nya, namun juga turut meliput rangkaian kegiatannya.
Para peserta pun antusias mengikuti rangkaian aktivitas seperti edukasi tentang dunia penyu, patroli malam pencarian & pengenalan jejak dan telur penyu, hingga pelepasliaran tukik (bayi penyu) ke laut lepas di Pantai Bajulmati.
Antusiasme yang dihadirkan oleh para peserta BSTC Camp! menunjukkan bahwa kesadaran masyarakat akan kelestarian alam dan ekosistem, khususnya penyu, dapat kita tingkatkan lewat berbagai macam cara, termasuk yang dilakukan oleh BSTC dan Gantari Creative, yakni dengan mengadakan event camp dengan konsep ekowisata, sehingga masyarakat dapat memperoleh pengalaman seru dan menyenangkan, sekali pun dalam kegiatan-kegiatan konservasi. Rekap rangkaian kegiatan dari event BSTC Camp! sendiri dapat dilihat dan disaksikan di akun media sosial Instagram Balai Konservasi Penyu Bajulmati, yakni @bstc_mlg.