Mendikbud Muhadjir Effendy. (Foto: Dok. UMM)
JAKARTA – Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy meninjau penyaluran Kartu Indonesia Pintar (KIP) di sejumlah sekolah dasar (SD) di Malang. Kegiatan ini dilakukan Mendikbud di tengah-tengah kunjungan kerja pembukaan Pekan Budaya Indonesia bertajuk Malang Art Week 2016.
Terdapat tiga SD yang dikunjungi Mendikbud, yakni SDN Mangliawan 01 Malang, SD Muhammadiyah 9 Malang, dan SD Islam Sabilillah Malang. Ia mengatakan, pemantauan dilakukan untuk memastikan KIP telah terdistribusi secara merata.
"Saya ingin mengecek penyaluran KIP dan segera bisa melaporkan penyalurannya kepada Presiden," tutur Muhadjir, seperti disitat dari keterangan tertulis yang diterima Okezone, Jumat (2/9/2016).
Mantan Rektor Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) ini pun mengimbau kepada pemerintah daerah untuk segera mempercepat penyaluran KIP.
"Kepada bupati, mohon agar digerakkan para kepala desa agar bisa secara proakif memproses KIP, mudah-mudahan bisa tercapai penyaluran KIP 60 persen sampai September 2016," terangnya.
Sedangkan Bupati Malang Rendra Kresna menjelaskan, data penerima KIP yang masuk dapodik kabupaten baru mencapai angka 40 persen. "Kami masih bersifat menunggu, untuk orangtua agar dapat melapor ke sekolah supaya dapat diurus kartunya ke dapodik," ucap Rendra.
Di SDN Mangliawan 01 Malang sendiri 15 dari 24 siswa yang tercatat sudah menerima KIP. "Di sini sudah ada 15 siswa dari 24 total siswa yang sudah menerima KIP, sisanya sembilan siswa masih mengalami proses sinkronisasi data entri," tukas Kepala SDN Mangliawan 01, Winarno. (ira)
(sus)