Pembangunan Cable Car Gandeng UB dan UMM

Author : Humas | Selasa, 12 Juli 2022 12:10 WIB | Radar Malang.ID - Radar Malang.ID

STASIUN: Kawasan rest area Oro-Oro Ombo di kawasan Jalibar ini rencananya akan menjadi titik start stasiun cable car.(AFIFAH RAHMATIKA/RADAR BATU)

 

KOTA BATU – Rencana pembangunan cable car di Kota Batu diklaim terus berjalan oleh PT Among Tani Indonesia selaku project owner. Bahkan sempat ada informasi peletakan batu pertama akan dilakukan 8 Agustus 2022, meskipun akhirnya ada perubahan jadwal dan belum ditentukan tanggal pastinya.

Komisaris Utama PT Among Tani Indonesia Tomy Satrio menyampaikan, progres pembangunan cable car di Kota Batu terus berjalan. Mulai dari studi kelayakan, kajian topografi, dan pemenuhan dokumen analisis mengenai dampak lingkungan (Amdal).

“Doppelmayr, produsen cable car asal Austria meminta kajian topografi. Waktu kajian ini yakni selama bulan Juni. Hal ini berfungsi untuk memperhatikan kontur area tanahnya dan rencana titik pemasangan towernya,” ujar dia.

Untuk memenuhi dokumen Amdal, pihaknya menggandeng sejumlah pihak. “Kami tentu melibatkan Perhutani, kampus Universitas Brawijaya (UB), dan Universitas Muhammadiyah Malang (UMM),” kata Tomy. Dia juga memastikan bila pembangunan dan operasional cable car di Kota Batu tetap mengutamakan warga sekitar. Contohnya untuk tenaga kerja. “Ya, untuk jumlah tenaga kerja yang terserap masih dalam proses kajian. Perkiraannya kisaran 50 hingga 70 orang. Akan tetapi, data ini belum sepenuhnya fix,” tuturnya.

Langkah lain yang akan dilakukan yakni memberdayakan pelaku UMKM. Tomy menyebut, stasiun utama di rest area jalur lingkar barat (Jalibar) nanti akan dilengkapi kios-kios yang menjual produk khas dari desa atau kelurahan di Kota Batu.

Sementara itu, untuk memaksimalkan persiapan sebelum peletakan batu pertama, Tomy mengatakan, bila Among Tani Foundation (ATF) telah membentuk tiga tim. Yakni, tim sosialisasi, teknis, dan administrasi.

Saat ditanya tanggal pasti terkait peletakan batu pertama pembangunan cable car Kota Batu. Tomy mengungkapkan, peletakan batu pertamanya tetap di bulan Agustus. “Jadi yang semula direncanakan tanggal 8 Agustus 2022 harus ditunda dulu. Untuk tanggal pastinya akan diinfokan lebih lanjut,” terangnya.

Secara keseluruhan, kata Tomy, sosialisasi kepada masyarakat juga terus berlanjut. “Percepatan sosialisasi ini diwujudkan dalam handbook penjelasan cable car berbentuk offline dan online untuk dibagikan ke masyarakat. Selain itu, progres-nya akan diumumkan karya terbaik logo cable car Kota Batu,” imbuhnya lagi.

Berdasarkan pantauan Jawa Pos Radar Batu, ATF menggelar kontes desain logo cable car sejak Juni lalu. Totalnya ada 17 peserta yang mengikuti kontes desain ini. Pihaknya mengonfirmasi, dari 17 logo tersebut akan ada 1 logo karya terbaik untuk cable car Kota Batu. Sedangkan, logo cable car lainnya akan dipasang di beberapa merchandise. Contohnya kaos, jam dinding, kipas, gelas, notebook, dan tumbler. (ifa/lid)

Sumber: https://radarmalang.jawapos.com/malang-raya/kota-batu/12/07/2022/pembangunan-cable-car-gandeng-ub-dan-umm/
Shared:

Komentar

Tambahkan Komentar


characters left

CAPTCHA Image


Shared:

Kategori

Berita Terpopuler