TEGAL, radartegal.com - Program Pascasarjana Universitas Pancasakti (UPS) Tegal menggelar kuliah umum dengan mendatangkan Prof Akhsanul In'am Phd dari Pascasarjana Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), Sabtu 1 Oktober 2022 di Hotel Khas Tegal.
Kuliah umum dengan tema" Entrepreneurial Resitience In Digital Transformation" diikuti 98 mahasiswa Pascasarjana dari semua prodi. Baik magister ilmu hukum(MIH), magister managemen (MM), dan magister pedagogi (MP). Kuliah umum dibuka langsung Rektor UPS Tegal, Dr Taufiqulloh MHum.
Direktur Pascasarjana UPS Tegal, Prof Sitti Hartinah DS mengatakan dengan adanya program S3 di UPS Tegal, tentunya ada joint pembelajaran antara dosen dari UMM dan UPS Tegal. Antara lain dosen yang akan menempuh guru besar dijadikan co promotor disertasi, sehingga dosen-dosen memiliki peluang besar untuk menjadi profesor.
"Saya siap untuk membuka program S3, mohon doa, dukungan, dan supportnya Pak Rektor," kata Prof Sitti Hartinah DS.
Menurut Sitti Hartinah, ini merupakan penawaran yang sangat bagus dari Prof Akhsanul In'am selaku direktur program pascasarjana UMM dengan media blanded learning. Kuliah umum ini merupakan tindak lanjut studi banding yang dilakukan 25 Agustus 2022 lalu.
"Program kerja dari pascasarjana, selepas mahasiswa diterima sebagai mahasiswa baru lalu dibawa kepada suatu kegiatan yang disebut matrikulasi, selesai matrikulasi dilanjutkan dengan kuliah umum," beber Sitti Hartinah lagi.
Kegiatan ini memberikan sebuah wawasan kepada para mahasiswa terhadap visi misi dari program pascasarjana, selain itu juga memberikan wawasan pencerahan kepada para mahasiswa magister untuk lebih mengenal secara dekat visi misi dari masing-masing prodi yang di lakukannya, juga mendapatkan sebuah indoktrinasi dari luar.
Pembentukan sebuah karakter ini bisa diambil dari berbagai perguruan tinggi. " Pada semester kemarin kita mengundang dari Universitas Gorontalo Makasar, kali ini kita merapat ke Universitas Muhammadiyah Malang. Semoga ke depan kita akan mengundang universitas yang ada di luar negeri," ungkap Prof Sitti Hartinah.
Rektor UPS Tegal, Dr Taufiqulloh MHum menyampaikan UPS tahun ini mengalami kenaikan jumlah mahasiswa hingga 45 persen dari sebelumnya yang hanya 1.200 mahasiswa. "Sekarang ini ada 1.700 mahasiswa baru. Ini pencapaian yang yang patut kita apresiasi dan banggakan."
Apalagi, ungkap Rektor, UPS juga telah mendapatkan kepercayaan dari pemerintah berupa kegiatan penelitian, program PPG, dan kegiatan lainnya. Itulah sebabnya, Taufiqulloh meminta, program tiga pilar terkait penguatan literasi, yakni setahun harus berapa kali publikasi sudah dilakukan.
"Selanjutnya tentang program internasionalisasi, UPS juga sudah menerapkannya di kampus dan alhamdulillah UPS sebagai motor penggeraknya. Kemudian program digitalisasi, saat ini sudah mengarah dan berjalan secara bertahap. Nantinya semua layanan akan dilakukan dengan sistem digitalisasi," ungkap Taufiqulloh.
Sementara itu Prof Akhsanul In'am Phd mengungkapkan pihaknya siap bekerja sama dengan Pascasarjana UPS Tegal. Menurut Akhsanul, kuliah di UMM untuk program S3 mudah dan tidak sulit.
"Kalau orang mengatakan sekolah itu susah, padahal tidak. Insha Allah S3 di UMM semi baysend, kuliah S3 itu cuma ada 4 mata kuliah. Sementara S2 itu banyak. Kuliah hanya pada saat semester satu dan yang lainnya adalah menulis," ujarnya.
Ditambahkan Prof Akhsanul, ketika sudah bertekad mengambil S2 cukup satu kuncinya yakni jangan sampai kita merasa lelah belajar. "Karena belajar itu minal mahdi ilal lahdi. Meskipun saudara itu capai, tapi insha Allah karena ada niat belajar, saya yakin seyakinnya manfaatnya mesti banyak," tutup Prof Akhsanul. (*)