REPUBLIKNEWS.CO.ID, BAUBAU — Sebagai seorang wanita yang peduli terhadap dunia pendidikan, Astuti Asinu juga sebagai pemilik Rumah Belajar Erlangga, sebuah Rumah Belajar yang memiliki fasilitas sederhana.
Rumah Belajar ini beralamat di Jl. Erlangga No. 14 Kelurahan Lanto, Kecamatan Batu Poaro, Kota Baubau, Sulawesi Tenggara.
“Rumah Belajar Erlangga ini didirikan sejak bulan September 2022. Rumah belajar ini awalnya hanya Rumah Tinggal dan tempat usahan Rumah Popok,” kata Tuti sapaan akrab Astuti Asinu saat menceritakan awal mula pendirian Rumah Belajar Erlangga.
Pendirian ini tidak lepas dari keperihatinnya melihat anak-anak saat ini yang telah lupa akan belajar karena terpengaruh dengan Gadget, baik itu terhadap media sosial maupun terhadap game.
“Awalnya murid kami hanya sekitar 10 orang yang kami peruntukan untuk anak-anak di sekitar tempat tinggal kami. Tetapi akhirnya informasi itu tersebar dan sekarang jumlah murid kami yang aktif kurang lebih 30 orang,” tambah Astuti.
Dia mengungkapkan, biaya operasional kegiatan di rumah belajar itu menggunakan dana pribadinya.
Wanita yang saat ini sedang menyelesaikan studi Magister Psikologi di Universitas Muhammadiyah Malang ini menjelaskan bahwa dirinya ingin memberikan kesempatan kepada anak-anak untuk bisa belajar gratis tentang Bahasa Inggris, Kesenian dan pelajaran lainnya.
Untuk pertemuannya kami jadwalkan dalam seminggu sebanyak 3 kali, yakni pada hari Senin, Rabu dan Jum’at pada jam 4 sore.
“Alhamudulillah antusias dan semangat anak-anak untuk terus belajar menjadi penyemangat tersendiri bagi kami untuk terus mengabdi kepada masyarakat,” lanjut Astuti yang juga pernah menjadi Staf Ahli di DPR dan DPD RI ini.
“Perubahan besar yang didapatkan anak saya setelah belajar di Rumah Belajar ini, banyak ilmu yang bermanfaat didapatkan anak saya,” kata salah seorang orang tua.
“Tetaplah semangat belajarnya sahabat kecilku semua, walaupun tempat ini sederhana Insya Allah dari tempat ini akan lahir generasi-generasi penerus yang menjadi kebanggaan keluarga, daerah, bangsa dan negara, aamiin ya rabbal alamin,” harap Astuti Asinu. (*)