SURYA Online, MALANG – Wilis Zahrotun Nisa, mahasiswi jurusan Tarbiyah Universitas Muhammadiyah Malang (UMM), begitu menggebu ingin menjadi jurnalis. Ketika Koran Kampus UMM, Bestari, mengadakan Diklat Dasar Anggota Baru, Wilis langsung antusias mendaftarkan diri.
“Saya dari kecil memang bercita-cita ingi jadi presenter. Dan ikut diklat Bestari ini. adalah langkah awal saya mengenal dunia media massa,” kata Wilis di sela-sela diklat yang di gelar di Aula masjid AR Fachruddin UMM, pekan lalu.
Meski bukan dari Jurusan Komunikasi, yang memang ada di UMM, namun hal itu tidak menggetarkan Wilis untuk mencoba dunia baru yang belum pernah dikenalnya. Wilis mengaku siap terjun total menjadi jurnalis kampus. “Justru saya ingin membuktikan, bahwa saya juga bisa menjadi jurnalis, terlepas dari background jurusan saya,” sambungnya bersemangat.
Sementara Wurdiyah, mahasiswi jurusan Komunikasi UMM, ingin mengaplikasikan ilmu yang didapatnya di ruang kelas secara lebih nyata. Menurut Wurdiyah yang asli Madura ini, kuliah di kelas belum cukup baginya untuk mengetahui seluk-beluk proses pembuatan berita. “Dari penjelasan pemateri Taufiq Zuhdi, wartawan Koran Surya, berita itu bukan hanya 5W1H, tapi lebih pada cara penyajiannya,” tandas Wurdiyah.
Bestari merupakan media bulanan kampus UMM, utama yang menyuarakan dan mendokumentasikan berbagai kegiatan yang dilakukan civitas akademika UMM. Nama Bestari merupakan ide orisinil Rektor UMM Dr Muhadjir Effendy MAP, yang merupakan singkatan dari Belajar dan Beramal dengan Semangat Mentari.
Oplah Bestari sekitar 7.000 – 10.000 eksemplar setiap bulannya. “Untuk mencetak jumlah oplah kami itu, kami cetak di PT Antar Surya Jaya, Surabaya. Saat ini ada 40 anggota aktif Bestari, di mana masing-masing mempunyai status jabatannya seperti reporter, fotografer, layouter, redaksi, dan lainnya,” kata Deden Hidayat, Ketua Pelaksana Diklat Bestari 2012.
Deden menuturkan Diklat Bestari 2012 ini akan dilaksanakan dengan dua sesi, 28-29 April 2012 pemberian materi jurnalistik dan 5 – 6 Mei 2012 tes seleksi. Mereka yang lulus diklat akan diposisikan sesuai pos-posnya yang nanti akan ditentukan.
Penulis: Irwan syairwan
.jpeg)