UMM Dapat Hibah Tanah dan Bengkel

Author : Humas | Senin, 05 Agustus 2013 18:44 WIB | Surya - Surya
UMM Dapat Hibah Tanah dan Bengkel
ist
HIBAH - Betty Machmud menandatangani dokumen hibah

SURYA Online, MALANG – Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) mendapat hibah sebidang tanah wakaf seluas 2.694 meter yang berlokasi di Jalan Raya Dadaprejo, Junrejo Kota Batu. Tanah tersebut, milik H Roeslan Djailani dan Hj Betty Machmud.

Kepala Humas UMM, Nasrullah mengatakan di atas tanah ini juga berdiri bangunan Bengkel Rinjani. Sehingga yang diwakafkan, selain tanah juga bangunan dan seluruh aset Bengkel Rinjani. "Saya tidak tahu angka pastinya, tapi total aset ini seharga miliaran rupiah," kata Nasrullah kepada Surya Online, Senin (5/8/2013).

Diungkapkan Nasrullah, dermawan yang memberikan aset ini usianya sudah 82 tahun. Meski begitu, si dermawan ini masih memiliki berbagai bidang usaha produktif yang sangat maju. Bahkan ketiga anaknya juga memiliki usaha sendiri yang cukup sukses.

Di bengkel ini, lanjut Nasrullah, Roeslan mengadakan pelatihan pendidikan bengkel terhadap anak-anak yatim dan dhuafa. Seiring usia dan kesibukannya yang padat, Roeslan pun menghibahkan aset ini ke UMM. "Beliau ingin bengkel dan anak asuhnya dikelola oleh pihak yang tepat. Dan karena beliau memilih UMM, kami akan jaga amanah ini,” sambung Nasrullah.

Pembantu Rektor II UMM, Drs Fauzan, menerangkan aset wakaf yang diberikan Roeslan ke UMM ini merupakan lembaga keterampilan otomotif Rinjani Skill Development Center (RSDC). Lembaga ini, memberi pelatihan otomotif gratis kepada kaum yatim dan dhuafa. Selain pelatihan, pemilik bengkel juga memberikan fasilitas tempat tinggal bagi peserta.

Bagi UMM, jelas Fauzan, di tempat ini nanti akan meneruskan langkah Roeslan untuk memberikan pendidikan keterampilan otomotif bagi anak-anak yatim dan dhuafa. "Tapi dengan tambahan sentuhan akademik, agar potensi bengkel ini lebih maju dan bermanfaat. Itu komitmen kami ketika menerima hibah wakaf ini,” imbuh Fauzan.

Fauzan mengungkapkan proses perpindahan-tangan aset ini pun terbilang cepat. Si pemilik, bebernya, ingin agar proses dokemen selesai selama bulan Ramadan. "Alhamdulillah, semua syarat dokumen wakaf telah terpenuhi, termasuk persetujuan ahli waris, 29 Juli lalu," bebernya.

Rektor UMM, Dr Muhadjir Effendy, menuturkan meski dihibahkan ke UMM, aset ini tetap akan menjadi milik Persyarikatan Muhammadiyah. Dengan demikian, lanjut Muadjir, aset ini bukan milik UMM, apalagi perorangan. "UMM hanya bertindak sebagai pengelola. Untuk kepemilikan, menjadi asetnya Persyarikatan Muhammadiyah," tandas Muhadjir.

Sumber: http://surabaya.tribunnews.com/2013/08/05/umm-dapat-hibah-tanah-dan-bengkel
Shared:

Komentar

Tambahkan Komentar


characters left

CAPTCHA Image


Shared:

Kategori

Berita Terpopuler