Mahasiswi Ilmu Komunikasi, Universitas Muhammadiyah Malang, Fasya Tiara Meilenia lolos seleksi Indonesian International Mobility Students Awards (IISMA) 2022.
SURYAMALANG.COM, MALANG - Mahasiswi Ilmu Komunikasi, Universitas Muhammadiyah Malang, Fasya Tiara Meilenia lolos seleksi Indonesian International Mobility Students Awards (IISMA) 2022.
Dalam keterangan resmi yang dikeluarkan pihak jurusan, Faye, sapaan akrabnya memperoleh kesempatan pertukaran belajar di University of Liverpool, Inggris.
Faye adalah satu dari enam mahasiswa UMM yang meraih IISMA tahun ini.
Capaian ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi mahasiswa lainnya karena peluang dibuka setiap tahun.
Capaian ini juga membuat Faye merasa lega. Usaha kerasnya selama ini menjadi tidak sia-sia.
Faye sangat bersyukur atas capaian tersebut. Selama ini dia memang getol mencari peluang agar memiliki pengalaman di luar negeri secara gratis.
“Saya melihat peluang itu terbuka lebar. Sebagai mahasiswi Komunikasi di UMM, akhirnya saya dapat kesempatan itu, alhamdulillah,” kata alumnus MAN 2 Probolinggo ini.
Pengalaman perjalanan sekaligus belajar ke Inggris ini akan menjadi pengalaman pertamanya ke luar negeri. Bahkan untuk naik pesawat pun, ini akan menjadi pengalaman keduanya.
September mendatang Faye akan berangkat menuju Inggris bersama 25 mahasiswi peraih IISMA yang mengambil University of Liverpool. Mereka berasal dari UI, Unpad, ITB dan UGM.
Sampai Januari 2023, mereka akan mengambil tiga mata kuliah secara cross disciplinare. Faye medapat subyek History Heritage, Music and Context, dan yang relate dengan jurusannya yakni Media, Self and Society.
Faye menjadi mahasiswa Jurusan Komunikasi UMM pada angkatan 2019. Selama menjadi mahasiswi, ia aktif berkegiatan di luar kelas. Faye juga suka bereksperimen bersiaran radio, public speaking, menjalin jaringan pertemanan dan menyukai teamworks.
Anak pertama dari tiga perempuan bersaudara ini lahir di Probolinggo pada 2 Mei 2000. Pada tahun 2020, ayahnya meninggal. Tinggal bersama ibu dan dua adiknya, membuat Faye makin bersemangat untuk menunjukkan bahwa dia bisa menjadi kebanggaan keluarga.
Selama tiga semester mengikuti kuliah secara daring akibat pandemic Covid-19, peraih skor 145 Duolingo ini aktif mencari informasi pertukaran mahasiswa.
“Jangan pernah berhenti mencoba,” katanya memberi semangat kepada mahasiswa lainnya.
Kaprodi Komunikasi UMM, Nasrullah, mendorong mahasiswa lain bisa mengikuti jejak prestasi yang diukir Faye. Bahkan, bisa saja lebih dari apa yang telah Faye raih saat ini.
Menurutnya, tantangan ke depan akan menjadi lebih berat. Maka dari itu, kesiapan dini, termasuk mentalitas mahasiswa harus dimatangkan.
"Ke depan saya harapkan akan lebih banyak lagi mahasiswa Komunikasi UMM yang meraih prestasi internasional. IISMA adalah salah satu dari program pertukaran mahasiswa. Di luar itu sebenarnya masih banyak peluang, seperti Erasmus Mundus dan kerjasama-kerjasama U to U yang lain,” kata Nasrullah.
Saat ini, Komunikasi UMM sedang submit akreditasi internasional FIBAA dari Jerman. Melalui akreditasi itu diharapkan Komunikasi UMM memperoleh rekognisi sehingga cepat melakukan internasionalisasi prodi.
“Saya titip pada Faye agar ikut memberi perspektif tentang Komunikasi UMM kepada University of Loverpool. Ke depan siapa tau kampus Inggris itu bisa jadi mitra strategis kami,” tegasnya.