TABLOIDMATAHATI.COM, MALANG-Ada kabar baik bagi penderita diabetes mellitus dari Prodi Akuakultur Universitas Muhammadiyah Malang (UMM). Kabar tersebut disampaikan tim Program Kreatifitas Mahasiswa Riset Eksakta (PKM RE) Prodi Akuakultur UMM yang lolos pendanaan Kemendikbudristek Dikti.
Melalui ketuanya, Phobie Yolasica Irawan disapa Phobie, bahwa PKM-RE yang didananai kemendikbudristek tersebut terkait dengan Efektivitas Infusa Mikroalga Laut Skeletonema costatum Sebagai Agen Antihiperglikemik dan Antihiperkolesterol Pada Penderita Diabetes Mellitus. PKM-RE ini digarap selain dirinya juga anggota Putri Ramadhani, Dinda Fira Shabrina, Wahyu Cahya Wulandari, serta didampingi Dosen Pembimbing Soni Andriawan ,S.Pi, MP.
Menurut Phobie pelaksanaan PKM-RE ini memnafaatkan mikro alga laut yang bernama Skeletonema Costatum untuk diolah menjadi pakan untuk melihat efektifitasnya apakah bisa sebagai anti Antihiperglikemik dan Antihiperkolesterol agar penderita diabetes tidak mengalami semacam komplikasi penyakit.
Selain itu juga untuk menekan kadar kolesterol dalam darah yang tinggi. Penelitian ini berawal dari pakan Skeletonema yang selama ini hanya dimanfaatkan pada ikan saja. Ternyata dalam penelitian jurnal ada yang menyebutkan bahwa Skeletonema jika dikonsumsi manusia masih aman.
Berdasarkan riset tersebut, Phobie bersama tim PKM-RE yang lain ingin membuktikan apakah Skeletonema bermanafaat juga untuk manusia khususnya untuk mengendalikan penyakit diabetes tersebut. Penelitian ini nanti menggunakan objek mencit atau tikus putih jantan.
Nah, untuk pengembangan hasil penelitian nanti dapat dikembangkan melalui ranah PKM skema lain seperti kewirausahaan dan sebagaimanya. Diperkirakan penelitian ini membutuhkan waktu sekitar Tiga bulan sejak bulan Juni-Sepetember awal. (doni osmon)