TABLOIDMATAHATI.COM, MALANG-Empat mahasiswa Prodi Peternakan Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) kembali meraih prestasi lolos Program Pembinaan Mahasiswa Wirausaha (P2MW) Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan, Ditjen Diktiristek.
Melalui Ketua kelompoknya, Delisa Rezi Meirawati disapa Delisa program dimaksud tentang Bisnis Usaha Budidaya Telur Burung Puyuh Rendah Kolesterol Untuk Penyediaan Pangan Sehat. Dalam melaksanakan program ini ada tiga anggota kelopoknya lainnya yaitu Agus Muhaimin, Salsabilla Putri Priyandani, dan Nuranisa. Mereka didampingi Dosen Pembimbing Bayu Etty Tri Adiyastiti, S.Pt, M.Si.
Tim P2WM Prodi Peternakan UMM ketika konsultasi dengan dosen pembimbingnya.
Menurut Delisa budidaya burung puyuh ini sebanyak seribu ekor di Desa Sidodadi, Kecamatan Gedangan, Kabupaten Malang. Secara umum burung puyuh ini diberi pakan yang nantinya bisa menurunkan kadar kolesterol telur puyuhnya. Pakan tambahan dimaksud adalah tepung kunyit.
Tepung kunyit ini berasal dari kunyit yang sudah dihaluskan menjadi tepung. Dipilihnya tepung kunyit sebab kunyit kaya akan antioksidan yang memberikan banyak manfaat untuk kesehatan, seperti menurunkan kolesterol dan tekanan darah tinggi.
Tim P2WM Peternakan UMM ketika mematangkan rintisan usaha budidaya burung puyuh di Desa Sidodadi, Kecamatan Gedangan, Kabupaten Malang.
Tepung kunyit ini dicampur dengan pakan utama burung puyuh yakni comfeed P3 dengan komposisi satu kilogram pakan comfeed sedangkan satu persen pakan kunyit ini. Pakan ini diberikan kepada burung puyuh usia enam minggu.
Menariknya satu imnggu dari mengambil pullet burung puyuh ini, sudah bisa bertelur. Nah telur tersebut dibawa di laboratorium untuk diteliti prosentase kadar kolesterolnya. Ketika hasilnya sesuai dengan yang diharapkan telur puyuh rendah kolesterol ini bakal di distribusikan ke sekolah-sekolah taman kanak-kanak untuk pemenuhan protein namun tidak membahayakan kesehatan. (doni osmon)
