SURYA Online, MALANG – Kuota guru yang mengikuti ujian sertifikasi pada tahun ini dipastikan meningkat sebab Dinas Pendidikan Kota Malang menambah jumlah peserta dengan mengikutsertakan peserta tahun lalu yang tak lulus ujian.
Kepala Seksi Fungsional Dinas Pendidikan (Dindik) Kota Malang Jianto mengatakan, jumlah guru yang mengikuti Ujian Sertifikasi melalui Pendidikan dan Latihan Profesi Guru di Universitas Negeri Malang dan Universitas Muhammadiyah Malang berkisar 500 orang.
Jumlah ini berasal dari 461 Guru yang mengikuti Ujian Kompetisi Guru (UKG) beberapa waktu lalu, serta guru yang tak lulus ujian sertifikasi setahun lalu. “Ini dengan asumsi jika guru yang mengikuti UKG lulus semua dan kami optimistis semuanya bisa lulus,” kata Jianto pada Surya, Selasa (1/4/2014) sore.
Kendati begitu, hasil UKG tahun ini, lanjut Jianto, menjadi tahun-tahun yang mendebarkan bagi seluruh guru di Kota Malang karena jatah mereka tinggal dua kali ikut Ujian Sertifikasi. “Apabila lebih dari itu, ya harus mengikuti Pendidikan Profesi Guru selama setahun,” jelasnya.
Menurut Jianto, pengumuman kelulusan UKG seharusnya disampaikan Selasa (1/4/2014) pagi melalui website sergu.kemendiknas.go.id. Sayangnya, website ini masih off hingga pukul 18.00 dan belum ada pengumuman resmi kapan bakal dilakukan. “Sampai sekarang kami belum mendapat surat pemberitahuan atau pengumumannya lagi,” katanya.
Wiwid Pudji Rahayu, salah seorang guru di SDN Bandungrejosari 2 Kota Malang yang juga peserta UKG mengaku harap-harap cemas jelang diumumkannya UKG tersebut. ”Katanya memang besok (hari ini) tapi tidak tahu juga, semoga saja bisa diterima,” kata Pudji.
