Cara Persempit Gerakan NII di Kampus

Author : Humas | Kamis, 28 April 2011 16:32 WIB | VIVA News - VIVA News

Buku aliran sesat

Buku aliran sesat

 

VIVAnews - Peneliti Setara Institute, Ismail Hasani, mengatakan bahwa secara khusus upaya penangkalan terhadap mahasiswa agar tak terdoktrin oleh gerakan Negara Islam Indonesia (NII) belum pernah dilakukan.

Namun, ada beberapa kampus yang sudah membuat pencegahan agar mahasiswanya tidak terdoktrin NII. Seperti UGM telah membentuk satgas anti NII serta para mantan anggota NII juga membentuk NII crisis center untuk membantu korban NII.

"Bagaimana mencegah? Itu bisa dilakukan lewat prinsip Tri Dharma Perguruan Tinggi. Kita mengoptimalkan dari pengajaran, pengajian dan juga riset-riset," kata Ismail Hasani dalam diskusi di Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah, Ciputat, Tangerang, Kamis 28 April 2011.

Menurut dia, hal utama yang perlu dilakukan sebagai pencegahan agar para mahasiswa tidak terdoktrin oleh ajaran-ajaran NII adalah membentuk ruang intelektual yang terbuka. Dengan cara ini diharapkan, berbagai macam pikiran dapat dituangkan.

"Orang kalau semakin diprotreksi dengan pandangan-pandangan tertentu justru dia akan semakin ekstrim," ujar Ismail.

Dia melanjutkan, hal yang mungin dapat dilakukan adalah mengupayakan deradikalisasi dengan cara meng-counter pandangan. Misalnya, dengan menyebar gagasan yang sama. "Itu yang paling mungkin dilakukan pada tahap awal," kata Ismail.

Saat ini sejumlah mahasiswa di Universitas Muhammadiyah Malang, Jawa Timur, diduga menjadi korban 'cuci otak' gerakan NII. Polda Jatim telah mengantongi data keterlibatan sejumlah nama. Ada tujuh nama masuk kategori 'perekrut utama' yakni Najib, Fikri, Rizky, Adam, Anisa, Desi dan Vina.

Mereka merekrut Maya Mazesta, grafik di bawahnya nama Reny Septianingsih dan Agung Arif Perdana Putra, dua nama ini kemudian merekrut Aan Jakhri Fuat yang kemudian mengajak Mahatir Rizky, Revina Efendi, M Ramdhani, Wahyoe Darmawan, Rezza Yuniansyah, M Ricki Kurniawan dan Fitri Zakiyya. (sj)

Sumber: http://news.viva.co.id/news/read/217269-cara-persempit-gerakan-nii-di-kampus
Shared:

Komentar

Tambahkan Komentar


characters left

CAPTCHA Image


Shared:

Kategori

Berita Terpopuler