Di UMM, Ratusan Siswa SD Diwisuda
Author : Humas | Jum'at, 03 Mei 2019 16:53 WIB
|
Rektor UMM mewisuda ratusan siswa SD. (Foto: Mirza/Humas) |
Di momentum Hari Pendidikan Nasional yang diperingati setiap tanggal 2 Mei, Kamis (2/5) hari ini, Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) kembali menghelat Kids on Campus. Gelaran kuliah singkat bagi siswa-siswi Sekolah Dasar (SD) se-Malang Raya ini untuk kali kedua diadakan.
Lima ratusan siswa SD bersafari di Kampus III UMM untuk mengunjungi stand atraksi produk mahasiswa, di antaranya mobil listrik Genetro Suryo, serta beberapa unit kegiatan mahasiswa (UKM) UMM berprestasi sembari memamerkan beragam produk-produk inovasinya.
Siswa yang telah dibagi menjadi beberapa kelompok juga bergantian mengunjungi sejumlah laboratorium di UMM untuk belajar secara langsung, mengenal, mempelajari, hingga mempraktikan beberapa materi bersama para staf pengajar hingga professor .
Rute pelaksanaan di antaranya Puspa Iptek, Laboratorium Biologi, Pusbang Biotek, Laboratorium Peternakan, Laboratorium Perikanan, Unit Produksi Roti, PLTMH, Laboratorium Drama, Laboratorium Robotik, dan Laboratorium Ilmu Komunikasi.
Berkegiatan di kampus, kata koordinator acara Faizin, M.Pd, dapat meningkatkan keingintahuan siswa-siswi akan pengetahuan dan sains. Salah satunya, tim Robotika UMM yang baru saja menjuarai kontes internasional di Amerika Serikat yang turut serta menyemarakan kegiatan ini.
Setelah mengikuti "perkuliahan" singkat, para siswa-siswi ini lantas menerima ijazah dan disematkannya gordon sebagai simbolisasi usainya proses pendidikan di perguruan tinggi. Mereka resmi menyandang status "sarjana". Rektor UMM Dr. Fauzan, M.Pd. yang langsung mengukuhkan ratusan siswa di gelaran wisuda.
“Mulai sejak dini, siswa sudah diberikan wawasan pentingnya menghargai sesama melalui pendidikan karakter. Siswa juga diberikan kompetensi yang sesuai dengan potensi dalam diri mereka, serta ditanamkan sifat saling menghargai, dan terbiasa untuk bersifap sportif,” ungkap Fauzan.
Hal ini, sambung Fauzan, menjadi investasi jangka panjang agar pendidikan bukan hanya sekedar mengahasah kecerdasan pikiran melalui nilai, namun pendidikan juga mengubah emosional dan spiritual anak agar dapat tumbuh menjadi anak yang berkepribadian baik.
Kurniawan Muhammad, Direktur Radar Malang dalam sambutannya menyebut bahwa ia belum menemukan kampus di Indonesia membuat terobosan seperti UMM. Inilah kampus yang bisa dijadikan contoh bagi perguruan tinggi lainnya untuk berkontribusi di dunia pendidikan dengan metode yang lebih atraktif.
Ini sekalian memberikan obsesi kepada para siswa untuk dapat menempuh pendidikan setinggi-tingginya, hingga di perguruan tinggi. "Melalui kegiatan yang diikuti oleh berbagai latar belakang SD ini, adik-adik kita diajari sejak dini untuk mengenal keberagaman dan kebhinekaan," sebut Kurniawan dalam sambutannya.(can)
Shared:
Komentar