Peserta Kajian Dan Diskusi Sebagai Upaya Mengatasi Permasalah Maraknya Fenomena Depresi Yang Seringkali Berujung Pada Percobaan Bunuh Diri (Foto : Istimewa) |
Kesehatan mental menjadi isu besar yang seringkali digaungkan. Apalagi dengan maraknya fenomena depresi yang seringkali berujung pada percobaan bunuh diri. Maka dari itu, Fakultas Psikologi Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) bersama Asia University, Taiwan, melangsungkan kajian dan diskusi sebagai upaya mengatasi permasalah tersebut. Adapun kegiatan itu dilangsungkan pada 4 Juli lalu.
Adapun progra internasional ini akan dilaksanakan selama satu bulan. Harapannya, dengan waktu yang cukup panjang, akan muncul solusi-solusi inovatif dari para peserta. Hal itu ditegaskan oleh koordinator program, Sakinah Nur Rokhmah, S.Psi., M.Sc. Selain membuka kesempatan mahasiswa untnuk mendapatkan eksposur internasional, agenda ini juga memberikan pemahaman yang lebih komprehensif terkait kesehatan mental.
Ada belasan mahasiswa yang turut serta dan fokus mengkaji. 12 di antaranya merupakan mahasiswa Taiwan, sementara ada sederet mahasiswa UMM yang bergabung. Mereka akan mengunjungi beberapa lokasi untuk melihat langsung kondisi mental masyarakat, baik di indusrti, komunitas, lembaga pendidikan, dan lainnya.
Baca Juga : Awam akan Merawat Mobil dan Motor? Ini Kiat Mudah Ala Dosen Mesin UMM
“Para peserta tidak hanya ikut outing dan short course saja, tapi juga turut serta dalam pembelajaran melalui magang di berbagai partner kami. Misalnya saja di lembaga pendidikan seperti SMP Inovasi dan SMP Muhammadiyah 2 Malang," jelas perempuan yang akrab disapa Nina tersebut.
Dengan begitu, diharapkan akan muncul hasil-hasil penelitian dan terobosan terbaru. Hasil itu tentu akan memebrikan kontribusi positif dalam pengembangan pemahaman kesehatan mental. "Ujungnya ada di bulan Agustus. Setelah teman-teman magang, mereka diminta menulis scientific article. Jadi karya mereka akan kami publikasikan dan akan dihadirkan pada konferensi ilmiah psikologi berskala internasional yang juga merupakan rangkaian dari Dies Natalis Fakultas Psikologi UMM yang ke-37," tambahnya.
Baca Juga : Unik dan Klasik, Safari Kayutangan Garapan Mahasiswa UMM Jadi Pilihan Asyik
Terakhir, Nina juga berharap program ini bisa mendorong mahasiswa untuk peduli dengan kesehatan mental. Para peserta bisa turut serta membantu dalam mengatasi persoalan mental health yang saat ini sedang banyak dirasakan oleh anak muda. "Saat ini masih banyak orang yang struggling dengan keadaan mental yang tidak stabil. Semoga program ini dapat bermanfaat baik bagi individu yang bersangkutan dan juga bagi khazanah ilmu psikologi itu sendiri," pungkasnya. (Hil/Wil)