HUT RI ke 73 UMM Bangun Semangat Ibadah dan Kebersamaan
Author : Humas | Jum'at, 17 Agustus 2018 11:05 WIB
|
Sekertaris Badan Pengurus Harian (BPH) UMM, Drs. Wakidi bertindak sebagai inspektur upacara pada Upacara Peringatan HUT RI ke 73 |
Semarak kemerdekaan dimaknai Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) dengan menjunjung nilai-nilai kegotongroyongan diantara seluruh karyawan, dosen, dan staf-staf. Upacara Peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) RI berlangsung khidmat dengan amanat dari insnpektur upacara yang menggugah peserta dengan seruan religiusitas untuk melaksanakan ibadah wajib tepat waktu dan berjamaah.
“Bagaimana sholat wajib kita? Sudahkah kita sholat berjamaah rutin di masjid? Back to Masjid, khususnya laki-laki wajib sholat berjamaah di masjid,” ujar Sekertaris Badan Pengurus Harian (BPH) UMM, Drs. Wakidi (17/8).
Tidak hanya soal ibadah, Wakidi juga menyampaikan bahwa penting adanaya bagi seluruh civitas akademika, terutama dosen dan karyawan untuk memberikan pengabdian terbaik, khususnya dalam meningkatkan pelayanan bagi mahasiswa.
"Kita sebagai ujung tombak kegiatan dakwah, apabila sikap, perilaku dan ahlak kita baik dalam menjalankan tugas, maka Muhammadiyah dan Islam juga akan menjadi baik," tambahnya.
Perayaan kemerdekaan di UMM telah dilaksanakan mulai pekan lalu. Berbagai perlombaan yang menunjukkan semangat kerja bakti dan kegotongroyongan sengaja diselenggarakan untuk membangun keguyuban civitas akademika kampus.
“Filosofi kerja bakti, memang sangat dalam sehingga Pak Rektor juga menginginkan dibangunnya perlombaan yang guyub,” papar Kepala Sekretariat Rektorat, Rina Wahyu Setyaningrum, M.Ed yang kali ini juga bertindak sebagai ketua pelaksana rangkaian acara Peringatan HUT RI ke 73.
Pada kesempatan kali ini, UMM juga menegakkan semangat Green and Clean sesuai dengan tagline yang dicanangkan. Papa pimpinan kampus pun ikut berpartisipasi dengan membersihkan lingkungan kampus. Kegiatan ini mnejadi simbol, bahwa kebersihan bukan hanya tanggung jawab pekerja kebersihan tetapi merupakan tanggung jawab bersama.
“Acara itu juga berhubungan dengan salah satu lomba yakni lomba penataan ruangan atau kantor di unit-unit kerja. Setiap unit kerja di UMM mengikuti perlombaan bersih-bersih kantor sekaligus menghias kantor. Tujuannya untuk melihat semangat setiap unit membersihkan kantor mereka,” tambah Rina.
Di akhir, Rina menyampaikan bahwa tagline Muhammadiyah untuk Bangsa adalah tagline yang sangat pas untuk mendeskripsikan bagaimana kampus UMM melakukan sesuatu yang bermanfaat meskipun dalam hal-hal kecil.
“Saya rasa tagline Muhammadiyah sudah cukup menunjukkan kesungguhan seluruh civitas akademika melakukan hal bermanfaat maka meskipun hal kecil tetapi semua itu untuk kemajuan bangsa,” terang Rina (apn/sil)
Shared:
Komentar