Kehutanan UMM Revitalisasi Hutan Lindung Bromo-Tengger-Semeru

Author : Humas | Rabu, 20 April 2016 12:40 WIB

PROGRAM Studi (Prodi) Kehutanan Fakultas Pertanian-Peternakan (FPP) Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) dipercaya dalam revitalisasi hutan lindung di kawasan Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS). Luas area yang direvitalisasi tidak tanggung-tanggung, yakni 165 hektar.

      Revitalisasi yang dilakukan di Agrowulan dalam kawasan TNBTS ini bekerjasama dengan beberapa lembaga multinasional, seperti PT Toyota Boshoku Indonesia, PT Toyota Boshoku Japan, dan lembaga penyandang dana Japan International Forestry Promotion and Cooperation Center (JIFPRO).

      Ketua Prodi Kehutanan, Tatag Muttaqin Shut MSc mengatakan, revitalisasi dilaksanakan secara bertahap. “Saat ini kami telah melakukan penanaman pohon jenis Mentigi dan Cemara Gunung di kawasan Agrowulan TNBTS. Revitalisasi ini dilakukan selama empat hari mulai Sabtu-Selasa (2-5/4) lalu,” ungkapnya.

      Kerjasama revitalisasi dengan beberapa lembaga luar negeri, menurut Tatag, akan langsung dirasakan manfaatnya di kawasan yang direvitalisasi. “Kerjasama ini saya harap tidak hanya bermanfaat bagi Prodi Kehutanan UMM dan para mitra yang terlibat, tapi juga berdampak langsung pada lingkungan yang saat ini semakin terdegradasi oleh banyak kerusakan,” ujar Tatag.

      Sementara perwakilan dari JIFPRO, Prof Seiici Ohta memandang adanya revitalisasi sebagai langkah maju dibidang pelestarian lingkungan. Kerjasama ini dilandasi pada kepedulian akan penanganan lingkungan yang saat ini banyak terjadi pembalakan liar dan musnahnya tumbuhan asli diberbagai kawasan. Untuk itu pihak JIFPRO mendukung penuh kerjasama tersebut,” katanya.

      Sementara itu Dr Fariana Prabandari SHut MSi, Kepala Bidang II TNBTS mengatakan kawasan hutan lindung memang perlu penanganan khusus. “Semoga kerjasama ini terus berlanjut dan kawasan TNBTS tetap terjaga kelestariannya,” ungkap Fariana. (itg/zul)

Shared:

Komentar

Tambahkan Komentar


characters left

CAPTCHA Image