Mobil KaCa UMM Ajak Anak Kekinian Kenal Permainan Tradisional
Author : Humas | Kamis, 19 April 2018 16:33 WIB
|
Siswa SMP Gracia Nusantara School antusias bermain rangku alu permainan traditional khas daerah NTT (foto: Rino Anugerawan) |
Tidak henti memberikan angin segar bagi rutinitas dunia pendidikan, kali ini mobil pintar Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) yang bernama Mobil KaCa (Kamis Membaca) mengunjungi Gracia Nusantara School Malang. Hadir lengkap dengan membawa konsep pembelajaran luar kelas, Mobil KaCa UMM mendapat sambutan hangat saat memperkenalkan permainan tradisional ke siswa Gracia Nusantara School.
Kepala Sekolah SMP Gracia Nusantara School Reza Kurnia Sakti S.Si, M.Pd. menyampaikan apresiasinya melihat para siswa belajar banyak hal di permainan tradisional rangku alu yang dibawa oleh Mobil KaCa UMM.
Rangku alu merupakan permainan yang berasal dari masyarakat Manggarai, Nusa Tenggara Timur. Permainan ini awalnya dilakukan masyarakat setempat untuk merayakan hasil panen perkebunan dan pertanian. Dibawa UMM sebagai salah satu program Mobil KaCa yakni “Ayo Dolanan”, permainan yang menggunakan empat bilah bambu sepanjang dua meter dengan delapan peserta ini diharapkan dapat menumbuhkan rasa cinta anak-anak terhadap permainan tradisional.
“Mereka semua senang, kami juga, karena permainan tradisional tadi itu kan penuh dengan kerjasama, kesabaran dan seru,”ujar Reza.
Selain mengajarkan banyak nilai positif melalui permainan tradisional, Reza juga menyampaikan apresiasinya atas beberapa pengalaman lain yang dibawa mobil KaCa UMM. Menurutnya, ada pengalaman berbeda yang didapat siswa dengan hadirnya Mobil KaCa di Gracia Nusantara School.
“Siswa-siswa senang sekali karena mereka mungkin jenuh dengan indoor learning jadi mereka suka sama outdoorlearning seperti ini,”tambahnya.
Salah satu siswa kelas VIII Eka mengaku senang belajar permainan rangku alu. Meski sebelumnya sama sekali tidak mengenal permainan satu ini, Eka bisa mengambil banyak hal positif dari permainan yang menimbulkan irama merdu tersebut.
“Saya belajar kosentrasi, kebersamaan, serta kecekatan dalam permainan ini,”pungkasnya.
Sebagai salah satu bentuk pengaplikasian Tri Dharma Perguruan Tinggi, UMM menghadirkan Mobil KaCa. Tidak hanya membawa buku-buku pilihan, mobil pintar ini juga dilengkapi dengan program K-A-N-C-A-N-E yaitu Kepo (Ketahui Potensimu), Ayo Dolanan, Nandur, Coto (Konco Cerito) Babad, Aku Jurnalis, Nonton, dan EYL sebagai upaya untuk memberdayakan pelajar.
Kepo (Ketahui Potensimu) merupakan program yang digagas dengan Bimbingan Konseling (BK) UMM untuk memfasilitasi konseling gratis serta mini tes psikologi bagi siswa, khususnya remaja. Sedangkan Ayo Dolanan merupakan pengenalan berbagai macam permainan tradisional sebagai upaya melestarikan kebudayaan Indonesia. Ada pula Nandur yang mengajarkan tentang tanam menanam serta Coto (Konco Cerito) Babad untuk mendidik dan menginspirasi melalui dongeng maupun hikayat. Lalu Aku Jurnalis untuk mengedukasi cara menulis dan program English for Young Learner (EYL) untuk belajar Bahasa Inggris.
(Humas UMM)
Shared:
Komentar