Ramadhan menjadi momen untuk menyegarkan kembali semangat beribadah. Semangat ini, tidak hanya dapat dibangun dalam hal keagamaan, semangat Ramadhan seharusnya juga dapat hidup di berbagai lini dalam kehidupan manusia untuk menjadi lebih baik, dalam hal pekerjaan misalnya.
Hal ini disamapaikan Wakil Rektor II Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) Dr. Nazarudin Malik, SE, M.Si. Ia menyampaikan, bahwa ibadah puasa, yang merupakan ibadah wajib bagi umat muslim pada bulan Ramadhan mengajarkan satu hal yakni tentang dimensi kejujuran. Jika diterjemahkan dalam hal pekerjaan, ini mengajarkan manusia tentang sifat amanah.
“Puasa ini seharusnya dapat diterjemahkan dalam harmonisasi kehidupan sosial. Orang yang amanah akan selalu ingin berbuat yang terbaik bagi lingkungan sekitarnya,”urai Nazar pada Baitul Arqam bagi Dosen dan Karyawan UMM, Jumat (9/6).
Melanjutkan paparannya, Nazar menyampaikan bahwa selain berpuasa ada banyak amalan lain yang dapat dilakukan di Bulan Ramadhan, contohnya seperti beri’tikaf. I’tikaf tidak hanya bisa dilakukan di malam hari tetapi juga di waktu siang. I’tikaf diwaktu siang menurutnya dapat dilaksanakan dengan menggelar majelis-majelis ilmu seperti Baitul Arqam.
“Selain meningkatkan keimanan, beri’tikaf di siang hari juga perlu untuk membangun hubungan secara batiniyah antar dosen dan karyawan. Apalagi bekerja di bulan puasa tidak lain termasuk berkhidmat di Amal Usaha Muhammadiyah,”tambahnya.
Selain materi tentang Bekerja di Amal Usaha Muhammadiyah yang dibawakan Nazar ada juga materi tentang Menjalani kehidupan dengan landasan tauhid. Materi ini penting guna menjaga kemurnian tauhid dan kepercayaan hanya kepada Tuhan Yang Esa yaitu Allah SWT. Terakhir, materi kelima ada materi tentang pandangan Muhammadiyah dalam Beragama.
Baitul Arqom merupakan kegiatan sejenis majelis ilmu yang diperuntukkan para karyawan dan dosen UMM bdan berlangsung Senin-Sabtu (4-9/6). Secara bergantian, selama sehari para dosen dan karyawan akan mengikuti berbagai materi yang disampaikan oleh pemateri baik dari internal maupun eksternal. (apn/sil)