Rektor UMM Fauzan ilaturrahim pimpinan universitas dengan orang tua wali mahasiswa baru gelombang III. |
REKTOR Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) Fauzan menghimbau pada orang tua wali mahasiswa agar memotivasi putra-putrinya untuk aktif dalam organisasi di kampus. Hal ini disebut Rektor sejalan dengan budaya mutu yang tengah dikuatkan UMM melalui peningkatan prestasi mahasiswa. “Saya berharap bapak-ibu bisa memotivasi putra-putrinya agar menjadi aktivis, untuk mengikuti unit-unit kemahasiswaan di UMM di berbagai bidang,” pesan Fauzan.
Dengan menjadi aktivis dan mengikuti kegiatan kemahasiswaan di Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM), lanjut Fauzan, mahasiswa UMM akan mendapatkan banyak keuntungan. “Misalnya kesempatan meraih beasiswa dan terbebas dari kewajiban mengerjakan tugas akhir skripsi. Tentunya, hal ini diseimbangkan dengan nilai akademik mahasiswa di bangku kuliah,” kata Fauzan saat kegiatan silaturrahim pimpinan UMM dengan orang tua wali mahasiswa baru gelombang III, Ahad (27/8) di Hall UMM Dome.
Fauzan mencontohkan tiga mahasiswa Teknik Elektro UMM yang mendapatkan dukungan penuh dan apresiasi dari UMM atas raihan prestasinya di kancah internasional, yakni juara kontes robot internasional di Amerika Serikat. Ketiga mahasiswa ini terbebas dari tugas akhir. Juga, delapan mahasiswa Ilmu Komunikasi yang tergabung dalam kelompok praktikum Guys Pro yang berhasil mengubah kampung kumuh menjadi Kampung Warna-warni Jodipan.
“Mahasiswa silahkan bergabung dengan UKM sesuai minatnya. Ada 35 UKM yang tersedia, mulai dari penalaran, seni, olahraga, hingga keagamaan. Prinsip ‘Tiada Hari Tanpa Prestasi, Tiada Prestasi yang Tidak Dihargai’ benar-benar diterapkan di UMM. Mahasiswa yang berprestasi membawa nama baik kampus, pasti akan kami beri apresiasi. Terlebih, mahasiswa yang memiliki nilai akademik yang bagus,” urai Fauzan.
Selama masa kuliah, Fauzan berharap orang tua terus menjalin komunikasi yang baik dengan pihak kampus, terlebih dengan dekanat atau dosen di program studi mahasiswa. Hal ini bertujuan sebagai kontrol orang tua atas aktivitas putra-putrinya di kampus. “Maraknya berita tentang penyalahgunaan narkoba di lingkungan mahasiswa menjadi hal yang harus kita bentengi bersama. Oleh karena itu, orang tua harus terus mengontrol kegiatan putra-putrinya,” pesan Fauzan.
Pada penerimaan mahasiswa baru tahun ajaran 2017-2018, pendaftar UMM mencapai 26.640 orang. Dari jumlah ini, UMM hanya menerima 7500 mahasiswa. Selepas silaturrahim dengan pimpinan universitas, kegiatan dilanjutkan dengan pertemuan orang tua mahasiswa baru dengan pimpinan di tingkat fakultas. Hadir dalam pertemuan ini jajaran rektorat, Badan pembina Harian (BPH), dan dekanat dari 10 fakultas. Orang tua maba yang hadir berasal dari hampir semua provinsi di Indonesia. “Terima kasih, Bapak Ibu sudah menyempatkan hadir di kampus putih ini,” ucap Fauzan. (ich/han)