Jaga Kesehatan Dosen Karyawan Melalui Regular Medical Check-Up

Author : Humas | Sabtu, 23 Januari 2021 11:37 WIB
Petugas RS UMM sedang memeriksa karyawan (Foto: Istimewa)

Di dalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang kuat. Semboyan itu seakan melekat erat dalam diri Universitas Muhammadiyah Malang (UMM). Lebih-lebih di keadaan pandemi  yang serba sulit seperti sekarang. Oleh karenanya UMM semakin sering melakukan pemeriksaan kesehatan, khususnya bagi dosen dan pegawai yang ada. Terakhir, mereka telah menggelar tes pada awal bulan januari 2021 lalu. 

Saat dimintai keterangan, Zakarija Achmat, S.Psi, M.Si menjelaskan bahwa pemeriksaan kesehatan ini tidak terbatas pada dosen dan karyawan saja, tapi juga kepada para relawan Covid-19 yang ada di UMM. Sebut saja para Mahasiswa Siaga Bencana (Maharesigana) yang menjadi garda terdepan dalam upaya penegakan protokol kesehatan. Utamanya di wilayah kampus UMM. “Mereka memiliki resiko tinggi untuk tertular berbagai penyakit termasuk Covid. Jadi kami masukkan ke daftar pemeriksaan,” ujar kepala bagian kepegawaian bidang II tersebut.

Baca juga: Percepat Budidaya Maggot dengan Teknologi

Lebih lanjut, Zakarija menegaskan bahwa dalam pelaksanannya, tes kesehatan ini memberlakukan protokol kesehatan dengan ketat. Baik saat sedang mengantri maupun saat pemeriksaan berlangsung.  Mereka juga sangat mengusahakan agar tidak membuat kerumunan serta menjaga jarak satu sama lain. “Jadwal tes sudah kami atur sedemikian rupa. Ruang kesehatan yang digunakan juga selalu kami strerilisasi setiap hari,” tutur Zakarija.

Ditemui di kesempatan yang berbeda, dr. Thontowi Djauhari NS, M.Kes mengatakan pemeriksaan kesehatan ini merupakan agenda rutin UMM. Mereka sudah mengadakannya sejak lama bahkan sebelum badai pandemi  menyerang. Ketika Covid-19 datang, tes ini semakin sering dilakukan. Adapun pemeriksaannya mencakup general medical check up dan rapid test.

Baca juga: Tebar Kepedulian dan Kebersamaan, UMM Sambangi Pesantren NU

“Biasanya, kami melakukan cek kesehatan kepada para dosen dan karyawan setahun sekali. Namun semenjak pandemi, cek kesehatan ini kami lakukan lebih sering. Tentu saja sebagai langkah preventif jika ada yang terpapar virus Covid-19 ini. Selain itu juga untuk melihat bagaimana kondisi dan kesehatan seluruh dosen dan karyawan, serta relawan yang ada di Univesitas Muhammadiyah Malang,” ungkap dokter Rumah Sakit UMM tersebut. (syi/wil)

Shared:

Komentar

Tambahkan Komentar


characters left

CAPTCHA Image