UMM Optimalkan Ruh Gerak AIK dalam Kehidupan Kampus

Author : Humas | Sabtu, 12 Maret 2016 11:17 WIB
Beberapa peserta rapat kerja mendiskusikan strategi internalisasi nilai-nilai AIK dalam kehidupan kampus dalam berbagai komisi, Sabtu (12/3) di UMM Inn.

SEBAGAI salah satu amal usaha Muhammadiyah di bidang pendidikan, Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) memiliki tanggung jawab menjadi ruh penggerak Al-Islam dan Kemuhammadiyahan (AIK), khususnya bagi kalangan internal, yaitu dosen dan karyawannya. Internalisasi AIK dipandang amat penting lantaran sangat menentukan pola pikir, cara bersikap, hingga atmosfer kehidupan kampus.

      Berangkat dari hal itu, melalui Rapat Kerja Pembinaan dan Pengembangan AIK yang berlangsung di UMM Inn, Sabtu (12/3), para pimpinan UMM menggodok strategi internalisasi nilai-nilai AIK dalam kehidupan kampus.

      Bertajuk ‘Internalisasi Nilai-Nilai Islam ke dalam Kehidupan Kampus’, rapat kerja dibagi dua sesi. Sesi pertama berisi stadium general terkait tema rapat kerja yang disampaikan Pembantu Rektor I Prof Dr Bambang Widagdo MM, Kepala Biro Kemahasiswaan Drs Abdullah Masmuh Msi mewakili Pembantu Rektor (PR) III Dr Diyah Karmiyati PSi.

      Menurut anggota tim pengarah pembinaan dan pengembangan AIK, Dr Abdul Haris MA, tujuan diadakannya Rapat Kerja ini di antaranya menampung ide, masukan, juga pemikiran untuk mempertegas asas-asas pembinaan dan pengambangan AIK di UMM. Untuk itulah, peserta yang hadir pada raker ini yaitu para pimpinan universitas, seluruh pimpinan fakultas yang diwakili Dekan dan Pembantu Dekan II, serta para pimpinan lembaga dan pusat studi.

      Haris menambahkan, para peserta yang hadir juga merumuskan materi pembinaan serta strategi pengelolaanya, “Meski ada sejumlah lembaga yang berkaitan dengan Al-Islam dan Kemuhammadiyahan, tapi dari sejumlah lembaga yang ada, cakupannya terlalu sempit. Karena hakikatnya internalisasi nilai-nilai Al-Islam dan Kemuhammadiyahan merupakan tanggung jawab bersama seluruh komponen civitas akademika UMM,” terang Haris yang juga ketua Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Malang ini.

      Rumusan Rapat Kerja Pembinaan dan Pengembangan AIK ini nantinya juga akan dijadikan sebagai landasan idiil, organisasional, operasional dan perilaku civitas akademika UMM yang dikemukakan dalam core belief, core values, moral conduct, budaya organisasi, visi-misi, tujuan, sasaran dan target kegiatan pembinaan dan pengembangan Al-Islam dan Kemuhammadiyah.

      Hasil rapat dari masing-masing komisi, yaitu Komisi Konsep Dasar Pembinaan, Komisi Kurikulum, dan Komisi Manajemen Pelaksanaan selanjutnya diplenokan yang selanjutnya menjadi landasan gerak universitas dalam membina dan mengembangkan nilai-nilai Islam dan Muhammadiyah di UMM. (can/han)
Shared:

Komentar

Tambahkan Komentar


characters left

CAPTCHA Image