Arya Andika Alfarizki, wisudawan bertelanta di bidang musik dari jurusan Hubungan Internasional (HI) (Foto : Lintang Humas) |
Salah satu wisudawan menarik di wisuda Universitas Muhammadiyah Malang (UMM) adalah Arya Andika Alfarizki. Ia merupakan wisudawan bertelanta di bidang musik dari jurusan Hubungan Internasional (HI). Ia yang diwisuda di September inj mengusai berbagai alat musik seperti drum dan bahkan saxophone.
Arya, sapaan akrabnya, mengatakan bahwa ia jatuh cinta kepada musik sedari ia masih kecil dan mulai menyentuh alat musik ketika duduk di bangku Sekolah Menengah Atas (SMA). Ia juga akhirnya mengikuti ekstrakulikuler musik. Iwalnya ia belajar bermain drum dan mulai mencoba berbagai alat musik lainnya serta bernyanyi. Hingga pada akhirnya nyaman untuk mendalami alat musik saxophone.
“Beruntung, saat kuliah saya juga diberi kesempatan di laboratorium seperti mengisi acara di Dome dan lainnya. Saya juga mendapatkan berbagai kemampuan soft skill, personal branding, dan membangun relasi dengan pihak luar,” katanya.
Baca Juga : FH UMM Luncurkan Laboratorium Virtual Pertama di Indonesia
Arya akhirnya juga sering mengisi acara di luar kampus, baik sendiri maupun bersama bandnya. Ia juga bercerita bahwa berkat permainan saxophonenya, ia pernah mendampingi Pamungkas saat tampil di Malang. Video-video penampilannya juga beberapa kali menghiasi televisi.
“Berkat pengalaman itulah, akhirnya saya dan teman-teman membentuk band bernama Golden Sky,” tegasnya.
Ia bercerita, Golden Sky lahir karena kebetulan Arya dan ketiga temannya sering tampil di berbagai acara dan di cafe. Pada akhirnya muncul ide membuat grup bersama. “Beberapa kali kami mengganti nama grup hingga pada akhirnya menetapkan pilihan dengan nama Golden Sky,” katanya.
Baca Juga : Galit Paparkan Kiprah UMM Jaga Subak Bali di UNESCO
Wisudawa asli Malang itu juga memiliki mimpi untuk bisa berkarya di bidang sesuai jurusan. Maka dari itu ia juga mengikuti Center of Excellence (CoE) yang disediakan Kampus Putih UMM. Tepatnya di CoE jurusan HI yang memungkinkannya maganh profesional di kantor Imigrasi bagian sosial media controlling.
“Di tempat magang, saya banyak mendapatkan materi dan praktek langsung bidang ilmu hubungan internasional. Tidak hanya itu, dengan memegang divisi sosial media controlling, saya belajar banyak tentang grafik perkontenan” tambahnya.
Arya berharap keahliannya di bidang musik dapat terus berkembang hingga suatu saat bisa dikenal di seluruh Indonesia. “Mimpi tentu ada, ya. Semoga bisa terus dikembangkan dan mampu bermain di panggung-panggung besar,” katanya mengakhiri. (Ri/Wil)