Iran Tertawakan Menlu AS

Author : Administrator | Jum'at, 17 Oktober 2014 12:30 WIB
Iran Tertawakan Menlu AS
Iran Tertawakan Menlu AS. (Foto: Reuters)

TEHRAN – Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS) John Kerry terpaksa terbang memakai pesawat komersial karena pesawat yang ditumpanginya rusak. Iran menertawakan berita tersebut.
 
“Jadi ini bukan pesawat kami saja yang rusak,” kata Menteri Luar Negeri Iran, Mohammed Javad Zarif, kepada wartawan seperti dilaporkan The New York Times, Jumat (17/10/2014).
 
Industri penerbangan Iran telah dikenakan sanksi ekonomi. Ini membuat mereka mengalami penuaan armada. Jadi Zarif tampaknya menikmati masalah yang dialami Kerry tersebut.
 
Ini bukan pertama kali pesawat yang ditumpangi Kerry mengalami kerusakan. Dia terpaksa menggunakan pesawat komersil dari Honolulu, Hawai, pada Agustus lalu setelah pesawatnya mengalami kerusakan elektrik.
 
Pada Januari 2014, pesawat yang ditumpangi Kerry juga rusak di Swiss. Saat itu, dia hendak menghadiri Forum Dunia Ekonomi di Davos. Departemen Luar Negeri mengatakan Kerry sudah mengunjungi 55 negara, berpergian selama 249 hari, dan terbang sejauh kilometer 566,218 sejak dia menjadi Menlu AS.
 
Juru Bicara Departemen Luar Negeri, Jen Psaki mengakui kerusakan telah menimbulkan kerumitan bagi Menlu AS tersebut.
 
"Menlu Kerry sendiri dengan cepat menunjukkan bahwa jika hal paling sulit yang terjadi pada hari tertentu adalah bahwa Anda harus terbang menggunakan pesawat komersial, hidup Anda sudah cukup bagus," kata Psaki.
 
"Tapi secara praktis, setiap harinya sekretaris negara mereka dijadwalkan untuk terbang. Tidak ada penerbangan di mana Kerry tidak memanggil melalui telepon yang aman untuk pertemuan antar atau menerima informasi keamanan nasional yang sensitif, membaca informasi rahasia atau briefing,” lanjutnya
 
Dia menambahkan, tidak ada kemungkinan ketika sekretaris negara mana pun terbang menggunakan sebuah pesawat komersil tanpa adanya keamanan komunikasi dengan ratusan orang.
(hmr)

Sumber: http://news.okezone.com/read/2014/10/17/18/1053387/iran-tertawakan-menlu-as
Shared:

Komentar

Tambahkan Komentar


characters left

CAPTCHA Image


Shared: