Pemimpin ISIS, Abu Bakr al-Baghdadi di sebuah masjid di kota Mosul, Irak, 5 Juli 2014 |
KOMPAS.com - Kelompok yang menyebut diri Negara Islam atau ISIS mengeluarkan rekaman audio yang mereka sebutkan sebagai suara pemimpin mereka, Abu Bakr al-Baghdadi.
Rekaman itu dikeluarkan setelah muncul laporan ia tewas atau terluka.
Dalam rekaman -yang dikeluarkan lewat media sosial- Baghdadi mengatakan para pejuang ISIS tidak boleh berhenti berperang bahkan ketika ISIS hanya menyisakan satu tentara.
Sejumlah laporan menyebutkan rekaman itu diperkirakan asli dan dilakukan baru-baru ini.
Analis BBC menyebutkan pesan itu mungkin dimaksudkan untuk menyanggah klaim bahwa Baghdadi tewas.
Meletuskan gunung api jihad
Pemimpin ISIS itu disebutkan terperangkap serangan udara yang dipimpin Amerika di dekat kota Mosul, Irak, minggu lalu.
Rekaman sepanjang 17 menit itu tidak mengacu secara langsung pada serangan udara, namun menyinggung sejumlah perkembangan yang terjadi setelah itu.
Di antara yang disinggung adalah bahwa keputusan Presiden Barack Obama untuk mengerahkan 1.500 tentara tambahan ke Irak, langkah yang diumumkan setelah serangan udara di Mosul.
Rekaman suara itu menyerukan pendukung ISIS untuk "meletuskan gunung api jihad" di seluruh dunia.