Mantan Presiden Singapura Sellapan Ramanathan |
SINGAPURA, KOMPAS.com — Mantan Presiden Singapura Sellapan Ramanathan yang memegang jabatan pada 1999 sampai 2011, meninggal dunia, Senin (22/8/2016), dalam usia 92 tahun.
Informasi ini diumumkan pihak Pemerintah Singapura, seperti dikutip kantor berita AFP, Selasa (23/8/2016).
Presiden yang dikenal luas dengan nama SR Nathan adalah presiden keenam dengan masa jabatan terpanjang di Singapura.
Dia berada dalam kondisi kritis sejak mengalami stroke sejak 31 Juli lalu. Serangan stroke tersebut merupakan serangan kedua dalam dua tahun terakhir.
"Bapak Nathan meninggal dalam damai di Rumah Sakit Umum Singapura, Senin," demikian ditulis dalam pernyataan Kantor Perdana Menteri Singapura.
Ramanathan memegang jabatannya dalam dua periode sebelum digantikan oleh Tony Tan Keng Yam.
Dari tahun 1990 hingga1996, Ramanathan menjabat sebagai Duta Besar Singapura untuk Amerika Serikat.
Disebutkan, upacara penghormatan terakhir dan rencana pemakaman akan diumumkan kemudian.
Ramanathan meninggalkan seorang istri dan dua anak, satu laki-laki dan satu perempuan. Dia juga telah dikaruniai tiga cucu.