Dua penumpang MH370 menggunakan dua paspor Eropa yang dicuri di Thailand. |
Penyelidikan hilangnya pesawat Malaysia Airlines MH370 rute Kuala Lumpur-Beijing dipusatkan pada dua penumpang yang menggunakan paspor curian.
Dokumen perjalanan yang dikeluarkan di Italia dan Austria tersebut diketahui dicuri di Thailand.
Dua penumpang yang menggunakan paspor ini membeli tiket pesawat mereka dari China Southern Airlines pada waktu yang bersamaan.
Penelusuran menunjukkan bahwa nomor tiket dua penumpang ini berurutan.
Keduanya dijadwalkan berganti pesawat di Beijing dan kemudian melanjutkan penerbangan ke Amsterdam, Belanda.
Organisasi polisi internasional, Interpol, mengatakan terlalu dini untuk berspekulasi dan mengaitkan dua paspor curian dan hilangnya pesawat MH370.
Badan intelijen Malaysia juga tengah mengecek identitas sejumlah penumpang lain tapi sejauh ini tidak ada bukti bahwa hilangnya pesawat akibat tindak terorisme.
Dalam perkembangan terkait, upaya pencarian internasional dilanjutkan pada Minggu malam (09/03) untuk menemukan pesawat Boeing 777 yang mengangkut 239 orang tersebut.
Pencarian melibatkan sembilan negara dengan mengerahkan 40 kapal dan 34 pesawat.
Satu pesawat Vietnam dilaporkan melihat setidaknya satu benda di Laut Cina Selatan, namun belum ada konfirmasi apakah ini serpihan dari pesawat yang hilang.
Tidak ada kontak sejak pesawat tersebut hilang pada Sabtu pagi.
Para pejabat sudah mengatakan kepada para keluarga korban untuk bersiap menerima kemungkinan terburuk.